Advertisement
Indonesia Mulai Produksi Drone Canggih untuk Perang

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Industri pertahanan Indonesia mulai mengembangkan pesawat tanpa awak atau drone canggih yang digunakan untuk kebutuhan militer.
Dalam gelaran Indo Defence 2022 Expo & Forum, holding industri pertahanan pelat merah, Defend ID memamerkan produk drone canggih yang siap digunakan untuk perang.
Advertisement
Produk-produk drone tersebut diproduksi langsung oleh PT Len Industri (Persero) dan PT Dahana.
Len Industri memproduksi Weaponize Drone yang merupakan sebuah produk bidang Unmanned Aerial System hasil pengembangan PT Len bersama Balitbang Kemhan.
Produk ini dikembangkan untuk melakukan misi khusus pengintaian dan kombatan yang dilengkapi bom 60 mm dan juga senapan serbu 5,56 mm.
"Drone ini [Weaponize Drone] TKDN-nya 69 persen," ujar Direktur Utama Len Industri Bobby Rasyidin kepada Bisnis, Rabu (2/11/2022).
Sementara itu, Dahana memproduksi Drone Kamikaze yang dijuluki Rajata. Drone itu menjadi senjata penghancur berteknologi tinggi yang dapat dikendalikan secara otomatis tanpa dikendalikan.
Rajata merupakan teknologi baru dan pertama di Asia Tenggara yang dapat dibekali warhead asap maupun warhead live atau bahan peledak.
Teknologi yang dimiliki Rajata memungkinkan personel yang menggunakannya dapat menghancurkan target tanpa diketahui musuh.
"Drone Kamikaze itu 82 persen [TKDN-nya," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Syarat dan Cara Cek Daftar BSU Rp600 Ribu, Bisa Langsung ke Kemnaker go id
- Aplikasi Cek Bansos Digunakan Kemensos untuk Pemutakhiran DTSEN
- Pratikno Sebut Pemerintah Tindaklanjuti Putusan MK Soal SD dan SMP Gratis
- 7 Orang Tewas dan Puluhan Luka dalam Tragedi Runtuhnya Jembatan yang Menimpa Kereta di Rusia
- Begini Progres Pembangunan Sekolah Rakyat Tahap 1, di DIY Ada 2 Lokasi
Advertisement

Lurah di Gunungkidul Bingung untuk Permodalan Koperasi Merah Putih
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KAI Commuter Bersiap Mengoperasikan 96 Unit KRL Baru
- Otoritas Amerika Serikat Perketat Pemeriksaan Seluruh Permohonan Visa Kunjungan ke Universitas Harvard
- 21 Atlet Nigeria Tewas dalam Kecelakaan Bus
- Badai Petir hingga Hujan Es Melanda Kota Alexandria, Mesir Umumkan Status Darurat
- Teknologi AI Dimanfaatkan Cegah Konten Judi Online
- Tragedi Longsor Gunung Kuda Cirebon Tewaskan Belasan Orang, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- COO Danantara: BUMN Turut Perkuat Diplomasi Budaya Indonesia-Prancis Lewat Kunjungan Macron ke Borobudur
Advertisement
Advertisement