Advertisement
Lagi dan Lagi! Ini 5 Kasus yang Menyeret Institusi Kepolisian Selama Oktober
Ilustrasi polisi - Pixabay
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Institusi kepolisian terus menjadi buah bibir masyarakat selama Oktober 2022 ini. Meski baru berjalan separuh bulan, setidaknya ada lima permasalahan besar yang menyangkut polisi.
Beritanya pun viral di media sosial, bahkan hingga menjadi pemberitaan media internasional.
Advertisement
Kasus apa saja? Berikut laporannya berdasarkan data yang dihimpun Harianjogja.com:
1. Tragedi Kanjuruhan, 132 orang meninggal.
Laga sepak bola Arema FC melawan Persebaya pada 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan Malang meninggalkan pilu mendalam setelah 132 suporter Arema meninggal dunia. Banyaknya korban jiwa lantaran polisi menembakkan gas air mata ke arah suporter yang merangsek masuk lapangan saat laga berakhir dengan kemenangan Persebaya.
Parahnya lagi gas air mata yang digunakan ternyata kadaluwarsa. Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan menyebutkan penggunaan gas air mata yang telah kedaluwarsa oleh polisi merupakan pelanggaran.
2. Polisi diprank Baim-Paula
Polisi yang bertugas di salah satu Polsek di Jakarta menjadi korban prank dari pasangan artis Baim Wong-Paula. Polisi ditipu seolah-olah Paula memberikan laporan bahwa ia menjadi korban KDRT oleh suaminya.
Aksi yang tujuannya hanya untuk konten tersebut langsung menuai kritikan, tidak hanya dari masyarakat tetapi juga kalangan artis. Sepasang suami istri itu dinilai tidak berempati dengan pedangdut Lesti Kejora yang sebelumnya melaporkan kasus KDRT yang dilakukan suaminya terhadapnya.
3. Memproses kasus Lesti-Billar yang kemudian dicabut
Pedangdut Lesti Kejora tiba-tiba mencabut laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap suaminya, Rizky Billar. Lesti dan Billar disebut telah berdamai.
Padahal sebelumnya, polisi sudah mengatakan bahwa Rizky ditahan selama 20 hari ke depan setelah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka. Namun dengan dicabutnya laporan itu membuat Rizky Billar bisa kembali menghirup udara bebas.
4. Kapolres Malang dan Kapolda Jatim dicopot
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menonaktifkan Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat seusai melakukan analisa dan evaluasi terkait peristiwa tragedi di Stadion Kanjuruhan.
Tak hanya Kapolres, Irjen Pol Nico Afinta akhirnya juga dicopot dari jabatannya sebagai Kapolda Jawa Timur sebagai imbas tragedi yang menewaskan 132 orang tersebut.
5. Kapolda Jatim pengganti terjerat kasus narkoba
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Pol Teddy Minahasa ditetapkan sebagai pelanggar terkait kasus narkoba. Padahal Teddy menjabat sebagai Kapolda Jatim belum lama ini, untuk menggantikan Kapolda Jatim sebelumnya Irjen Pol Nico Afinta yang dicopot karena tragedi Kanjuruhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, KAI Commuter Imbau Manfaatkan Jadwal Tambahan
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Kejagung Ungkap Potensi Denda Sawit dan Tambang Rp142 Triliun
- Angin Kencang Rusak Puluhan Rumah Warga di Magetan
- KPK Dalami Modus Jual Nama dalam Suap Proyek Bekasi
- Dokter Ingatkan Risiko Salah Diagnosis Diabetes MODY
- Kardinal Suharyo: Semua Paroki Bersatu Bantu Korban Bencana
- IRGC Sita Kapal Tanker Asing Pembawa BBM Selundupan
- Pesan Natal Paus Leo Soroti Nasib Kaum Miskin dan Imigran
Advertisement
Advertisement



