Advertisement

Video Lawas Aksi Cukur Gundul karena Teddy Minahasa Jadi Kapolda Jatim Viral

Bernadheta Dian Saraswati
Sabtu, 15 Oktober 2022 - 14:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Video Lawas Aksi Cukur Gundul karena Teddy Minahasa Jadi Kapolda Jatim Viral Tangkapan layar video viral puluhan kerabat Teddy Minahasa dari alumni SMP 1 Kota Pasuruan atau Sobatku 87 SMP 1 Kota Pasuruan melakukan aksi cukur rambut - Youtube

Advertisement

Harianjogja.com, SOLO - Video puluhan kerabat SMP Irjen Teddy Minahasa melakukan aksi syukur dengan mencukur habis rambut mereka viral. Aksi cukur gundul tersebut dilakukan setelah Teddy terpilih sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta.

Video puluhan kerabat Teddy melakukan cukur rambut itu pun sempat viral di media sosial pada beberapa hari yang lalu.

Advertisement

Diketahui, aksi cukur rambut tersebut dilakukan di salah satu rumah di Jalan Raden Patah, Panggungrejo, Kota Pasuruan, Selasa (11/10/2022).

Mereka yang memotong rambut untuk mendukung Teddy adalah para alumni SMP 1 Kota Pasuruan atau Sobatku 87 SMP 1 Kota Pasuruan.

Baca juga: Rumuskan RPJMD 2022-2027, Pemda DIY Libatkan Masyarakat

"Dulu Pak Teddy berpesan ke kami, mendoakan agar bisa jadi Kapolda Jatim, sekarang terwujud. Sebagai apresiasi kami teman-teman dari Sobatku 87 cukur gundul," ujar salah satu anggota Sobatku 87 SMP 1 Kota Pasuruan.

Video cukur gundul yang dilakukan oleh para kerabat Teddy ini kembali viral di medsos pada Jumat (14/10/2022).

Teddy dicopot dari jabatan Kapolda Jatim tak lama setelah diangkat karena terseret kasus narkoba. Ia diduga terlibat sebagai pengguna dan pengedar narkoba jenis sabu hingga mendapat untung ratusan juta.

Jabatannya itu kemudian digantikan oleh Irjen Toni Harmanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

Warganet hingga Sabtu (15/10/2022) ini masih ramai membahas soal Teddy hingga tagar Kapolda trending di Twitter. 

"Kapolda jualan narkoba, kadivpropam bunuh anak buah, kapolres melakukan pelecehan, anak buahnya ngerampok warga, apakah sekarang sebenernya kita hidup di dunia paralel?" tulis salah satu akun. 

"Dulu pas coki ada berita gini, pas sekarang ada kapolda yg kena bisa gak klo polisi menduga ada jaringan narkoba di kalangan polisi itu sendiri," timpal yang lain. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com, Twitter

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Masuk Awal Kemarau, BPBD DIY Pastikan DIY Tidak Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi

Jogja
| Rabu, 08 Mei 2024, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga

Wisata
| Senin, 06 Mei 2024, 10:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement