Advertisement
Prediksi Cuaca Jogja Hari Ini Menurut BMKG

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kota besar di Indonesia berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, Sabtu (1/10/2022). Hujan lebat antara lain diprediksi mengguyur Jogja.
Dilansir dari laman www.bmkg.go.id, di Jakarta, situasi cuaca wilayah Sumatra diperkirakan dominan hujan dengan intensitas sedang, di antaranya di Kota Medan dan Tanjungpinang. Pekanbaru diperkirakan hujan dengan intensitas ringan.
Advertisement
Masyarakat Pangkalpinang diimbau mewaspadai potensi hujan disertai petir, sementara wilayah Sumatra bagian selatan sebagian besar hujan dan disertai petir termasuk Padang, Jambi, Bengkulu, dan Palembang.
Wilayah Bandar Lampung diperkirakan cenderung hujan dengan intensitas ringan.
Situasi cuaca di Pulau Jawa diperkirakan sebagian besar diguyur hujan, seperti di Jakarta terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan. Serang, Bandung dan Semarang diperkirakan terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang.
Yogyakarta terdapat potensi hujan dengan intensitas lebat. Masyarakat di Surabaya diimbau untuk mewaspadai potensi hujan disertai petir.
Sebagian besar wilayah Bali hingga Nusa Tenggara diperkirakan terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang, seperti di Denpasar, Mataram, dan Kupang.
Pulau Kalimantan berpotensi hujan disertai petir, terutama di wilayah Pontianak, Banjarmasin dan Tanjung Selor.
Wilayah Palangkaraya serta Samarinda diperkirakan terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Wilayah Pulau Sulawesi, Palu, dan Kendari diperkirakan cenderung cerah berawan hingga berawan, sedangkan wilayah Mamuju, Makassar, Gorontalo, dan Manado diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.
BACA JUGA: Buntut Kasus Leslar, KPI: Blacklist Pelaku KDRT dari Semua Program Siaran
Situasi cuaca di ujung timur Indonesia, seperti wilayah Ternate, Ambon, dan Manokwari diperkirakan hujan dengan intensitas ringan. Jayapura dominan berawan.
BMKG mendeteksi gangguan gelombang atmosfer di wilayah Pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara yang menyebabkan sirkulasi siklonik di perairan barat Sumatera.
Situasi itu membentuk pertemuan angin di sepanjang wilayah Sumatra bagian Selatan, sebagian Pulau Jawa dan Kalimantan, hingga wilayah Sulawesi.
Hal itu meningkatkan potensi hujan dengan intensitas yang cukup signifikan terutama di wilayah Sumatera Selatan, Pulau Jawa, sebagian besar Kalimantan, serta Sulawesi Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement