Advertisement
Begini Kronologi Polisi Tembak Polisi yang Hilangkan Satu Nyawa
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan memberikan keterangan pers kepada awak media di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (20/12/2021). - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Dua polisi saling tembak di Duren Tiga, Jakarta Selatan sehingga seorang polisi bernama Brigadir J kehilangan nyawa karena tertembus timah panas.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan memaparkan polisi yang tewas adalah anggota Bareskrim yang sedang diperbantukan di Propam Polri.
Advertisement
“Tapi sepintas bahwa kasus itu ya juga akan didalami sebab mengapa Brigadir J memasuki rumah tentunya Bharada E yang melakukan (penembakan) karena melakukan mepembelaan terhadap serangan yang dilakukan Brigadir J,” tutur Ahmad Ramadan, Senin (11/7/2022).
Ramadan juga mengatakan bahwa penembakan yang dilakukan ini berada di dalam ruangan dan bukan di pekarangan rumah.
Untuk saat ini atas nama Bharada E sudah diamankan dan belum diketahui ditahan atau tidak. “Diamankan, dan tentu sesuai dengan prosedur bila unsur dan buktinya cukup akan diproses lebih lanjut,” ucap Ramadan.
Ramdhan menuturkan bahwa aksi saling tembak terjadi Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Insiden tersebut bermula dari Bharada E yang menanyakan ihwal kedatangan Brigadir J.
Namun, menurut versi polisi, Brigadir J langsung menembakkan senjata ke arah Bharada E. Bharada E kemudian merespons dengan meletupkan tembakan balasan yang berujung tewasnya Brigadir J.
“Ini kan masih didalami, motif dari melakukan penembakan itu tadi sudah saya katakan tadi bahwa brigadir J melakukan penembakan yang bersangkutan ketika dia menanyakan mengapa dia disitu,” pungkasnya.
Untuk saat ini, Ramadhan mengatakan bahwa kasus ini sedang dilakukan pendalam dan ditelusuri oleh Polres Jakarta Selatan.
“Sekarang kasus ini masih didalami oleh propam mabes dan penyidikannya sesuai locus delicti ditangani di Polres Jaksel,” tuturnya.
Diketahui, Brigadir J meninggal dengan empat luka tembakan yang mengarah ke tubuhnya. Namun sampai saat ini, Ahmad Ramadan masih belum memastikan berapa tembakan yang mengarah ke tubuh Brigadir J.
“Saya belum bisa memastikan berapa tenbakan yang jelas dilakukan penembakan benar nanti berapa jumlahnya nanti kita tanyakan kembali yang jelas Brigadir J meninggal dunia benar,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Lengkap dari Pagi hingga Malam, Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo Rabu 24 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling Sleman Desember 2025, Catat Lokasinya
- Lengkap! Jadwal KRL Solo-Jogja Rabu 24 Desember 2025
- SIM Keliling Bantul Buka, Cek Jadwal dan Lokasinya
- Cek! Jadwal DAMRI Jogja, Purworejo, Kebumen
- Perpanjang SIM di Gunungkidul, Simak Jadwalnya Hari Ini
- Anugerah Reksa Bandha 2025, ATR-BPN Sabet Peringkat Kedua
Advertisement
Advertisement



