Advertisement
Zakat dari PNS Bisa Bantu Entaskan Kemiskinan di Semarang

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG — Khatib Shalat Iduladha 1443 Hijriah di Balai Kota Semarang, Rozihan, mengatakan, zakat yang dipungut dari pegawai negeri pemerintah kota ini diyakini dapat membantu mengentaskan kemiskinan di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
"Zakat, sedekah mempunyai makna besar untuk mengentaskan kemiskinan. Demikian pula dengan berkorban dalam rangka untuk mengatasi kekurangan gizi," kata Wakil Ketua Baznaz Provinsi Jawa Tengah dikutip dari Antara, Minggu (10/7/2022).
Advertisement
Ia menuturkan tiap kepala daerah memiliki otoritas untuk memungut zakat dari para pegawai negeri yang penghasilannya sudah mencapai nisab.
Menurut dia, hal tersebut sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan. Selain itu, lanjut dia, Baznas dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) merupakan lembaga yang sudah ditunjuk untuk mengelola zakat.
"Baznas dan LAZ merupakan pemerintah non-struktural yang surat keputusannya ditetapkan oleh masing-masing kepala daerah," katanya.
Ia membanding kedua lembaga tersebut dengan lembaga filantropi ACT yang dinilai sebagai sebuah lembaga yang tidak memiliki kekuatan dan tidak diatur dalam Undang-undang.
Oleh karena itu, lanjut dia, tidak ada alasan bagi PNS yang penghasilannya sudah mencapai nisab untuk tidak dipotong 2,5 persen yang diperuntukkan bagi zakat.
Sementara untuk umat Muslim sudah mampu, kata dia, diwajibkan untuk berkurban.
"Kita masih diberi kesempatan hingga tiga hari ke depan untuk melaksanakan ibadah kurban," katanya.
Pesan utama dari ibadah kurban tersebut, kata dia, yakni kerelaan untuk memangkas harta yang kita cintai.
Shalat Id di halaman Balai Kota Semarang tersebut diikuti pula oleh Wali Kota Hendrar Prihadi, Wakil Wali Kota Hevearita G.Rahayu, serta para pejabat di lingkungan pemerintah daerah tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement