Advertisement
Kabar Perombakan Kabinet Mencuat, Ini Jawaban Jokowi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan melakukan perombakan kabinet (reshuffle) pada pertengahan bulan ini.
Ketika dikonfirmasi oleh awak media, Jokowi belum bisa memastikan apa-apa terkait rencana perombakan kabinet Indonesia Maju tersebut.
Advertisement
"Belum," katanya usai meresmikan Masjid At-Taufiq di Jakarta, Rabu (8/6/2022).
Sementara itu, di tempat yang sama, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan bahwa perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
"Kalau Jokowi bilang belum, ya berarti reshuffle hanya bisa dilakukan atas kehendak Bapak Presiden," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Politikus Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad juga menanggapi isu terkait reshuffle kabinet Jokowi - Ma'ruf Amin yang dikabarkan akan dilakukan pada 15 Juni 2022.
BACA JUGA: Apa Isi Catatan Khusus Haryadi Suyuti yang Ditemukan KPK Saat Menggeledah Ruangan?
Sufmi mengatakan bahwa berdasarkan sumber dari istana, kabar mengenai perombakan kabinet tersebut belum bisa dikonfirmasi. Dia juga menegaskan bahwa keputusan untuk merombak kabinet adalah kewenangan presiden.
"Saya mendengar dari sumber istana tidak, tapi saya dengar dari awak media. Saya pikir kita tunggu saja itu karena kewenangan dari Presiden," katanya di Gedung Nusantara III, DPR RI, Senayan, Rabu (8/6/2022).
Adapun, isu perombakan kabinet semakin menguat setelah Kepala Negara mengaku tidak puas dengan kinerja para pembantunya. Beberapa bulan lalu, Jokowi sempat 'memarahi' kabinetnya karena terlalu banyak melakukan impor dalam membelanjakan anggaran.
Kemudian, kasus kelangkaan minyak goreng dan beberapa kasus lainnya semakin menguatkan bahwa perombakan kabinet akan dilakukan oleh Jokowi dalam waktu dekat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement