Advertisement
Ada Modus Penipuan Mengatasnamakan KAI, Ini Cirinya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – PT KAI (Persero) mengingatkan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan scam/phishing yang beredar di media sosial dan grup chat.
Link penipuan yang beredar tersebut memiliki alamat seperti http://biscuitfabrication.top, http://conceptualcnfide.top, http://flamestaple.top, http://cleansecredential.top, dan lainnya
Advertisement
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan agar masyarakat berhati-hati dengan link yang beredar dan mengatasnamakan KAI. Ia menyebutkan masyarakat untuk tidak cepat tergiur dengan sejumlah promo yang disebarluaskan melalui sejumlah tautan.
Ia meminta masyarakat untuk tidak mengklik tautan tersebut dan jangan mengikuti langkah yang disampaikan, bahkan hingga memberikan data ke website tersebut. Kemudian juga jangan menyebarluaskan tautan mencurigakan tersebut.
BACA JUGA: Survei: Perilaku Pemilih di Indonesia Bergeser
Jika masyarakat mengklik tautan tersebut, maka dikhawatirkan dalam link tersebut terdapat malware/virus/scam dalam arti tindakan terencana yang bertujuan mencuri uang dengan cara mengakali, membohongi, menipu pihak lain, serta mengambil data pribadi melalui virus.
"Diharapkan berhati-hati terhadap info dan promosi yang mengatasnamakan KAI. Informasi resmi terkait promo dapat dipantau melalui website kai.id atau media sosial KAI121," tutup Joni Martinus, dikutip dari keterangan resminya, Minggu (5/6/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dalam Enam Hari, Sulawesi Utara Diguncang 81 Gempa Bumi
- Barbados Mengumumkan Mengakui Palestina Sebagai Sebuah Negara
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
Advertisement
Program Padat Karya, Pemkab Bantul Sediakan Bantuan Keuangan Khusus Rp32 Miliar
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah dan DPR Didesak Segera Mengesahkan RUU Perampasan Aset
- Detik-detik Pasutri Terseret Banjir Lahar Hujan Semeru, Jembatan Ambrol saat Dilintasi
- Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
- TNI Tembak 2 Anggota OPM di Nduga, Sita Pistol hingga Anak Panah di Tempat Persembunyian
- Pelajar SMA Negeri 1 Cisaat Sukabumi Meninggal saat Seleksi Paskibra
- Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Gus Muhdlor Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
Advertisement
Advertisement