Advertisement
Dikritik karena Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Megawati: Saya Disuruh Jokowi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyebut pemilihan dirinya sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), merupakan pilihan pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pernyataan itu disampaikan oleh Megawati pada kegiatan Kick Off Pembentukan BRIDA, Rabu 20 April 2022 yang dihadirinya.
Advertisement
BRIN merupakan Lembaga pemerintah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden dalam menyelenggarakan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran, dan penyelenggaraan keantariksaan yang terintegrasi.
Sebelumnya, Jokowi resmi melantik Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN di Istana Negara, Rabu 13 Oktober 2021. Dalam menjalankan tugasnya, Megawati tengah dibantu oleh 2 orang wakil ketua, 1 orang sekretaris, dan 6 orang anggota.
BACA JUGA: Tak Pulang ke Rumah, Tersangka Pembunuhan Sadis di Wirobrajan Tidur di Kuburan
Pemilihan dirinya sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN sempat menuai kritik di masyarakat. Beberapa pihak menyebut bahwa kedudukan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP dapat menjadi peluang baginya untuk bermain politik di BRIN.
“Kenapa Ibu Mega lagi? Dia itu Ketua Umum Partai, nanti di BRIN dimainkan politik,” ujar Megawati, Rabu (20/4/22).
Dalam kegiatan Kick Off Pembentukan, Megawati tampak menyayangkan pandangan publik terhadap dirinya. Mega menegaskan bahwa dirinya merupakan seseorang yang sangat taat aturan. Tanggung jawab yang diberikan kepadanya, menuntut Mega untuk mampu bersifat objektif dan juga netral.
“Jangan melihat saya sebagai seorang politisi, saya disuruh disini oleh Presiden Jokowi. Saya minta kalau di bidang ini (penelitian), harus netral dan bukan pembenaran tetapi kebenaran.”
Dewan Pengarah BRIN yang dipimpin oleh Megawati, memiliki tugas untuk memberikan arahan kepada Kepala dalam merumuskan kebijakan dan penyelenggaraan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran, dan penyelenggaraan keantariksaan menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan nasional dari segala bidang kehidupan yang berpedoman pada nilai Pancasila.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Advertisement
Advertisement