Advertisement

Teater ADA UTY Gelat "Parade Monolog Teater ADA"

Media Digital
Jum'at, 01 April 2022 - 06:17 WIB
Jumali
Teater ADA UTY Gelat "Parade Monolog Teater ADA" / Ist

Advertisement

Hari Teater Dunia diperingati setiap tanggal 27 maret. Perayaan tahun ini cukup meriah karena para generasi muda mulai berlomba-lomba menampilkan karya mereka.

Setelah kurang lebih dua tahun dunia teater di Indonesia redup karena pandemi, tahun ini, banyak pegiat teater baik dari kalangan mahasiswa atau umum menyajikan karyanya untuk merayakan hari raya teater se-dunia. Entah itu mengadakan pentas, musikalisasi puisi, dan sejenisnya. Para pelaku seni tersebut juga turut mempromosikan komunitas teaternya baik dalam lingkup mahasiswa atau umum.

Advertisement

Salah satunya adalah Teater ADA (Abayo Drama Asociation) dari Universitas Teknologi Yogyakarta. Teater kampus ini mengadakan pentas untuk memperingati Hari Teater Dunia bertajuk “Parade Monolog Teater ADA”. Diperankan oleh 3 aktor fenomenal dari Teater ADA, dan 3 naskah dari penulis yang terkenal di dunia teater.

Parade monolog adalah sebuah pementasan di mana naskah-naskah monolog dipentaskan secara beruntun. Jika biasanya parade berbentuk seperti festival yang memenuhi jalan raya, Teater ADA mengemas hal tersebut dengan pementasan naskah monolog. Pementasan yang ditayangkan secara daring ini juga merupakan sebuah bentuk pencegahan bertambahnya kasus covid-19 di Indonesia.

Naskah yang pertama berjudul “Kasir Kita” karya Arifin C. Noer, yang disutradarai oleh Megy M.R. Uniknya peran yang harusnya diperankan laki-laki, dalam pementasan kali ini diperankan oleh seorang perempuan yaitu Indah Puspita Dewi.

Naskah yang kedua yaitu bertema kemerdekaan, tentang seorang anak yang bertanya, “Apakah Kita Sudah Merdeka?” karya Putu Wijaya, yang disutradarai oleh Megy M. R. dan diperankan oleh Shofa Nurrofiqoh.

Karya Putu Wijaya yang bejudul “Putri Ibu” juga turut dipentaskan dalam parade kali ini, disutradarai oleh Nobel Refo S. dan diperankan oleh Khilda Assyafa Nabila.

Parade Monolog ini dapat ditonton di kanal YouTube Teater ADA. Semoga pementasan kami dapat menghibur teman-teman semua. Dan kami harap, dunia teater di Indonesia kembali bangkit dan bersinar seperti sedia kala. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024

Gunungkidul
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement