Advertisement
Tol Jogja-Solo Bakal Mengenai Ratusan Saluran Irigasi
Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN –Keberadaan jalan tol Jogja-Solo akan berdampak pada ratusan saluran irigasi terutama di Klaten, Jawa Tengah (Jateng).
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten meminta agar air di saluran irigasi pertanian tetap lancar. Kepala DKPP Klaten, Widiyanti, mengatakan ratusan saluran irigasi yang bersimpangan dengan jalan tol Jogja-Solo ada di sepanjang wilayah antara Kecamatan Polanharjo hingga Prambanan.
Advertisement
Dia mencontohkan di sepanjang sesi 1.2 antara Kecamatan Ngawen hingga Prambanan, ada 133 saluran irigasi. “Kalau total ada lebih dari 200 saluran irigasi,” kata Widiyanti saat ditemui Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) di Sekretariat Daerah (Setda) Klaten, Rabu (16/2/2022).
Widiyanti menjelaskan sejak awal DKPP meminta kepada pelaksana proyek pembangunan jalan tol Jogja-Solo agar menjamin lancarnya air saluran irigasi.
BACA JUGA:Kasus Kematian Bayi Mencurigakan yang Makamnya Dibongkar di Bantul Akhirnya Terungkap
Pasalnya, saluran irigasi itu vital untuk keberlangsungan pertanian di wilayah hilir atau Klaten sisi selatan jalan tol. “Sesuai yang kemarin kami sampaikan, yang penting bagaimana aliran air di bawah [wilayah hilir] itu tetap lancar. Jangan sampai dengan adanya tol ini mengubah debit air,” kata Widiyanti.
Widiyanti mengatakan DKPP bakal mengecek kondisi saluran irigasi saat proses pembangunan berlangsung. Dari penjelasan teknis yang disampaikan pelaksana proyek jalan tol Jogja-Solo.
Widiyanti menjelaskan saluran irigasi yang melintang pada ruas jalan tol dibuat pengaman menggunakan box culvert, salah satu jenis beton pracetak yang sering digunakan untuk saluran air.
“Saat proses pembangunan kami akan mengecek pembangunan saluran irigasnya seperti apa. Kalau dilihat dari apa yang disampaikan, saluran irigasi modelnya dibuat dengan box culvert.
Ketinggiannya memungkinkan orang untuk masuk guna melakukan pembersihan,” jelas dia. Berdasarkan data yang dihimpun, jalan tol Solo-Jogja bakal melintasi 50 desa yang tersebar di 11 kecamatan. Kecamatan-kecamatan itu yakni Polanharjo, Delanggu, Karanganom, Ceper, Ngawen, Klaten Utara, Kebonarum, Karangnongko, Jogonalan, Manisrenggo, dan Prambanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA, Bantul, Sleman dan Sekitarnya
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Jembatan di Baltimore AS Ambruk Ditabrak Kapal, Enam Orang Hilang, Kemenlu RI Pastikan Tidak Ada Korban WNI
- Berikan Diskon Tambah Daya di Bulan Ramadan, PLN Dorong Petumbuhan Ekonomi
- Barang Impor Ilegal Senilai Rp9,3 Miliar Dimusnahkan, dari Elektronik hingga Sambal
- 6 Jenazah WNI Korban Kapal Korsel Karam di Jepang Segera Dipulangkan
- Para Bupati Diminta Jaga Stabilitas Ekonomi dan Keamanan Jelang Lebaran 2024
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Tok, Paripurna DPR Akhirnya Setujui RUU Desa Jadi Undang-Undang
Advertisement
Advertisement