Advertisement
Pengalaman Berharga yang Didapat Mahasiswa UAD dalam Program Kampus Mengajar
Advertisement
Saya Syahrani Pramia Lestari merupakan Mahasiswa prodi Teknik Kimia 2018 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan juga salah satu mahasiswa Program Kampus Mengajar Angkatan 2 Tahun 2021. Program ini diikuti oleh beragam universitas negeri maupun swasta.
Kementerian Pendidikan mengadakan Program ini sebagai progress pengabdian mahasiswa untuk membuat inovasi baru pada lingkungan sekolah. Program Kampus Mengajar ini memiliki 3 poin penting yaitu melanjutkan pembelajaran di masa pandemi terutama untuk SD, SMP yang berada diwilayah 3T, menghadirkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan pembelajaran literasi dan numerasi, serta menjadi mitra guru dalam melakukan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran. Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 2 Agustus 2021 selama lebih kurang 5 bulan. Melalui program ini saya dapat membantu kegiatan proses belajar mengajar, adaptasi teknologi, dan juga administrasi sekolah. Metode pembelajaran ini dilakukan secara luring dan during yang tentunya tetap mematuhi protokol kesehatan.
Advertisement
Saya ditempatkan di SD Negeri 006 Seko Lubuk Tigo, Kecamatan Lirik, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Mengajar di Sekolah Dasar (SD) merupakan salah satu pengalaman pertama kali dalam hidup saya. Sebelelumnya saya sendiri bukan mahasiswa yang berasal dari bidang Pendidikan. Namun, ini bukan menjadi hal yang berat bagi saya karena sebelum penugasan pihak panitia dari Program Kampus Mengajar memberikan pembekalan kepada seluruh mahasiswa selama 5 hari penuh dengan berbagai narasumber yang kompeten dibidangnya masing-masing. Selain pembekalan dari program tersebut, pihak kampus juga memberikan pembekalan kepada mahasiswa yang mengikuti Program ini.
Hal ini tidak membuat saya khawatir untuk menerima penugasan. Pada program ini, mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 6 orang mahasiswa dari Universitas yang berbeda dan seorang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). DPL yang sudah ditentukan oleh pihak Kampus Mengajar yaitu Bapak M.Yogi Ryantama Isjoni, S.E., MM yang merupakan dosen dari Universitas Riau (UNRI), sedangkan Dosen Pembimbing KKN dari pihak kampus yaitu Ibu Dr. Iis Wahyuningsih M.Si., Apt. dengan seorang guru pamong dari SD yaitu Ibu Sutinem S.Pd.SD.
Peran saya di dalam kelompok yaitu sebagai ketua tim. Selain itu saya juga penanggungjawab terhadap kelas V.A, VI, dan murid mengikuti KSN (Kompetisi Sains Nasional). Pembelajaran secara daring dilakukan dengan menggunakan aplikasi Whatsapp dan sesekali kami melakukan visit home agar proses pembelajaran lebih efektif dan mudah diterima oleh murid-murid. Pembelajaran secara luring dilakukan dengan konsultasi belajar di kelas dengan sistem shift. Sumber materi yang digunakan yaitu buku paket tematik, bupena, dan juga berupa video pembelajaran. Selain itu, kami juga menggunakan aplikasi pembelajaran yaitu AKSI (Assesmen Kompetensi Siswa Indonesia) yang disediakan oleh Kemdikbud berupa modul yang berisi tentang literasi dan numerasi. Selain program untuk membantu murid, saya juga mempunyai program untuk membantu guru-guru di sekolah yaitu dengan mengadakannya workshop yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi” yang sudah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 13 November 2021. Melalui kegiatan ini memberikan banyak sekali manfaat buat saya seperti menambah relasi menambah pengalaman diluar dari perkuliahan, dan mengembangkan wawasan, karakter, dan soft skill. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sekjen PBB Kutuk Israel karena Melarang UNWRA di Palestina
- Suswono Cagub Nomor 1 Pilkada Jakarta Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Merendahkan Nabi Muhammad
- Pengungsi Rohingya di Aceh Jadi Peristiwa Terkuaknya Kasus Perdagangan Orang
- Klarifikasi Kemenkeu soal Pernyataan Anggito Terkait Mobil Maung untuk Menteri dan Pejabat Eselon I
- Mantan Presiden Dibolehkan Jadi Juru Kampanye, Jokowi Jadi Jurkam di Pilkada?
Advertisement
Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hujan Guyur Sebagian Kota Besar Hari Ini
- Di Persidangan, Kuasa Hukum Guru Honorer Supriyani Ungkap Permintaan Rp50 Juta Aparat Kepolisian
- Israel Serang Iran, DK PBB Gelar Sidang Darurat
- Komisi VII Minta Menag Nasaruddin Umar Jalin Hubungan Baik dengan DPR
- Korban Tewas Akibat Serangan Israel ke Lebanon Capai 2.710 Orang
- PAFI Bitung Perkuat Sektor Kesehatan Melalui Apoteker
- Korban Tewas di Gaza Lebih dari 43.000 Orang, Joe Biden Baru Bilang Perang Harus Diakhiri
Advertisement
Advertisement