Advertisement

BMKG Sebut Gempa Sukabumi Magnitudo 4,8 Akibat Megathrust di Selatan pulau Jawa

Mia Chitra Dinisari
Minggu, 19 September 2021 - 20:17 WIB
Sunartono
BMKG Sebut Gempa Sukabumi Magnitudo 4,8 Akibat Megathrust di Selatan pulau Jawa Grafik hasil pencatatan seismometer/seismograf, alat pencatat besaran gempa bumi. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Hari Minggu, 19 September 2021 pukul 06:38:52 WIB, wilayah Kabupaten Sukabumi-Jabar dan sekitarnya diguncang gempabumi tektonik.

Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4,8. Episenter terletak pada koordinat 7.47 LS dan 106.78 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 59 Km Tenggara KAB-SUKABUMI-JABAR pada kedalaman 42 kilometer.

Advertisement

Dikutip dari akun instagram BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Subduksi (Megathrust) di Selatan pulau Jawa dimana Lempeng Indo-Australia menyelusup menunjam kebawah Lempeng Eurasia.

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho mengatakan dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Cisurupan, Cikajang, Ciamis, Pagandaran, Karangnunggal, Ciherang, Pangalengan, Gardu, dan Cihurip dengan Skala Intensitas III MMI

"Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu)*. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," tulis keterangannya.

Hingga pukul 06:50 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pemudik Inilah Jalur Alternatif Masuk Gunungkidul

Gunungkidul
| Selasa, 19 Maret 2024, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali

Wisata
| Senin, 11 Maret 2024, 06:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement