Advertisement
Transjakarta Mulai Gunakan Bus Listrik

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Uji coba bus listrik berpelanggan Transjakarta kini dilaksanakan setiap hari. Bus listrik tersebut beroperasi pada pukul 08.00 - 20.00 WIB dan diakses secara gratis menggunakan Kartu Uang Elektronik (KUE).
Mengutip laman resmi Instagram PT Transportasi Jakarta, pelanggan wajib menunjukkan status vaksinasi Covid-19 melalui aplikasi PeduliLindungi, Jaki, ataupun sertifikat vaksin sebelum melakukan tap in KUE.
Advertisement
"Sesuai dengan SK Kadishub No. 353/2021, seluruh pelanggan wajib menunjukkan sertifikat vaksin Covid-19 untuk dapat mengakses seluruh layanan Transjakarta," tulis perusahaan dalam unggahan Instagram @pt_transjakarta yang dikutip Bisnis, Minggu (19/9/2021).
Sebelumnya, PT Transjakarta meresmikan pelepasan bus listrik berpelanggan. Adapun, uji coba yang dilakukan pada Jumat (10/9/2021) di rute EV1 Blok M - Balai Kota, bus listrik tidak disertai dengan penumpang.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan program bus listrik Transjakarta bukan hanya peluang untuk mendorong dunia usaha, tapi juga untuk mendukung upaya memanusikan manusia.
Adapun, perusahaan sudah memasukan inisiasi bus listrik ke dalam rencana jangka panjang. PT Transjakarta akan mengoperasikan lebih dari 10.000 unit bus listrik sampai dengan akhir 2030.
Pada 2025, PT Transjakarta kemungkinan akan mengoperasi lebih dari 5.000 unit bus listrik. Bersamaan dengan hal tersebut, Pemprov DKI Jakarta mencanangkan kebijakan untuk tidak lagi memprocure bus berbahan bakar solar.
Sebagai informasi, PT Bakrie akan memasok 30 unit bus listrik sebagai pemesanan pertama. Adapun, sebanyak 20 unit di antaranya telah siap digunakan oleh Transjakarta di Juni 2021.
Spesifikasi dan kapasitas bus yang digunakan ini sama dengan bus saat ujicoba, dengan lantai rendah (lowdeck), dan direncanakan untuk penggunaan di rute-rute eksisting Transjakarta.
Ke depan, Perseroan siap menyediakan 70 unit lainnya untuk memenuhi target Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebanyak 100 unit bus listrik di 2021. Unit yang akan diproduksi ini nantinya berupa Completely Knocked Down (CKD) yang akan dirakit oleh perusahaan perakitan (karoseri) lokal.
Saat ini, Bakrie Autoparts telah menyelesaikan pengerjaan satu unit bus listrik di perusahaan karoseri tersebut dan siap menerima pesanan dari Transjakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bali Kembali Banjir, Kini Sampai ke Canggu
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- 7 Jenazah Korban Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Dimakamkan di Jember
- Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo di Semarang Sedang Diinvestigasi
Advertisement

Antisipasi Banjir, Pemkot Jogja Bangun Sumur Resapan di Tiga Ruas Jalan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Selidiki Ledakan Tabung Gas di Jakarta Utara
- Purbaya Klaim Guyuran Rp200 Triliun ke 5 Bank Akan Kerek Penerimaan Pajak
- Kecelakaan di Bromo, 8 Karyawan RSBS Jember Meninggal Dunia
- Israel Menyerang, 350.000 Penduduk Gaza Terpaksa Mengungsi
- Kronologi Kecelakaan Bus di Lereng Gunung Bromo Tewaskan 8 Orang
- Belum Tetapkan Tersangka, KPK Dalami SK Kuota Haji Era Menaq Yaqut
- Waspada Gelombang Tinggi Samudra Hindia 15-17 September
Advertisement
Advertisement