Warga yang Setuju Proyek Bendungan Memasang Patok Tanah Sendiri
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Warga Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, mulai memasang patok tanah mereka sendiri. Hal itu sebagai bentuk dukungan kelanjutan pembangunan Bendungan Bener yang menjadi megaproyek pemerintah pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Yogyakarta.
"Masyarakat yang ingin segera dibebaskan tanahnya secara bersama-sama memasang patok tanahnya sendiri. Hal itu wujud dukungan agar segera dilakukan dan dilanjutkan proyek pembangunan Bendungan Bener," kata Kepala Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bendungan Bener, Yusra dalam keterangan tertulis dikutip Antara Sabtu (1/5/2021).
Advertisement
BACA JUGA : Aparat dan Rakyat Pecah Bentrok karena Rencana Proyek
Menurutnya pemasangan patok tanah oleh warga yang ingin segera tanahnya dibebaskan juga sebagai wujud pembelaan kepada BBWS Serayu Opak. Petugas sudah mencoba datang ke lokasi selalu dihadang beberapa orang.
"Sehingga warga melakukan pematokan tanahnya sendiri wujud dukungan, persetujuan dan pembelaan terhadap BBWS. Mereka berharap agar tanah miliknya segera dibebaskan," ujarnya.
Yusra menjelaskan, mayoritas masyarakat di Desa Wadas dan desa-desa lainnya yang setuju sekaligus mendukung pembangunan Bendungan Bener, menyatakan sanggup membebaskan tanahnya dengan ganti rugi yang telah disepakati.
Tetapi, kata dia, ada beberapa orang atau kelompok orang mendatangi masyarakat Wadas dan desa lainnya agar masyarakat menolak proyek pembangunan bendungan. Hal itu berpotensi mencederai kehidupan bermasyarakat yang selama ini hidup dalam kerukunan, tenang, nyaman dan damai.
BACA JUGA : Ditolak Warga Purworejo, Proyek Bendungan Bener Ternyata
"Kami menerima adanya laporan telah terjadi aksi intimidasi dan tekanan kepada masyarakat, utamanya yang setuju dan mendukung pembangunan bendungan. Mayoritas warga setuju dan telah disepakati pembebasan tanah mengingat proyek bendungan ini punya manfaat besar demi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri PPPA Arifah Choiri Sebut Sebagian Penyebab Kekerasan Anak Bermula dari Gawai
- Narapidana WNI Paling Banyak Dipenjara di Malaysia dan Arab
- Aktris Senior Rahayu Effendi Wafat
- Bambang Pacul Enggan Komentari Hasil Hitung Cepat Pilkada Jateng: Cuaca Sedang Tidak Baik di Kami
- Data Masuk 100 Persen, Pram-Doel Meraih 51,03 Persen Suara di Pilkada Jakarta
Advertisement
Prakiraan Cuaca di Jogja, Jumat 29 November 2024, BMKG: Potensi Hujan Siang-Sore
Advertisement
Belajar Harmonisasi Tari Saman di Indonesia IHC Festival
Advertisement
Berita Populer
- Peroleh Suara Terbanyak Hitung Cepat Pilkada Jateng, Ahmad Luthfi Ajak Masyarakat Jaga Persatuan
- Taj Yasin Maimoen Minta Pendukungnya Tidak Euforia Merayakan Kemenangan
- Negara Arab Dukung Gencatan Senjata Israel-Lebanon
- Presiden Prabowo Dinilai Berhasil Menggelar Pilkada yang Jurdil dan Bersih
- Data Masuk 100 Persen, Pram-Doel Meraih 51,03 Persen Suara di Pilkada Jakarta
- Timses Pram-Doel Klaim Raih 2 Juta Lebih Suara, Pilkada Jakarta Satu Putaran
- Bambang Pacul Enggan Komentari Hasil Hitung Cepat Pilkada Jateng: Cuaca Sedang Tidak Baik di Kami
Advertisement
Advertisement