Advertisement
MUI Ajak Umat Muslim Salat Gaib untuk Awak KRI Nanggala-402
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Hilangnya kapal selam KRI Nanggala-402 menimbulkan duka bagi semua warga Indonesia. Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengajak masyarakat khususnya umat Muslim untuk melaksanakan salat gaib bagi awak kapal selam KRI Nanggala-402.
Seperti diketahui, status pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 telah dinaikkan dari fase submiss atau hilang menjadi subsunk atau tenggelam pada Sabtu (24/4/2021). Kapal selam yang membawa 53 awak itu, hilang kontak sejak Rabu (21/4/2021) di perairan bagian utara Bali.
Advertisement
"Mari kita secara bersama-sama atau sendiri-sama melaksanakan salat ghaib agar semua dosa mereka diampuni dan pengabdian serta pengorbanan yang telah mereka berikan kepada bangsa dan negaranya menjadi ibadah serta mendapatkan ganjaran pahala yang sebesar-besarnya dari-Nya. Aamiin," kata Anwar dalam keterangannya, Minggu (25/4/2021).
Baca juga: Presiden Akan Terus Upayakan Pencarian Awak KRI Nanggala-402
Menurut Anwar, dalam pandangan Islam, hidup tidak hanya akan dijalani di dunia saja, melainkan akan berlanjut di akhirat. Dengan perspektif demikian, Anwar meyakini, seandainya para kru KRI Nanggala-402 meninggal dunia, maka mereka meninggal dalam keadaan terhormat.
Hal ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan Muslim, disebutkan seseorang yang meninggal dunia karena tenggelam akan meninggal dalam keadaan syahid.
"Jadi kalau masalah ini kita lihat dalam perspektif duniawiyah hal ini jelas merupakan suatu kesedihan tidak hanya bagi keluarga tapi juga bagi kita semua sebagai bangsa tapi saya yakin berbeda halnya dengan mereka. Bagi mereka hal ini jelas merupakan sebuah keberuntungan karena bisa menghadap Tuhannya dalam keadaan yang dimuliakan oleh Allah SWT," ungkapnya.
Baca juga: Viral Video Disebut Awak KRI Nanggala-402 Nyanyi Lagu Sampai Jumpa, Warganet Sedih Banget
Anwar Abbas mengatakan, bangsa Indonesia berduka atas hilang kontaknya KRI Nanggala-402. Berbagai upaya telah dilakukan Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto dan jajarannya, hanya saja, hingga kini KRI Nanggala belum ditemukan hingga dinyatakan subsunk.
"Meskipun demikian, kita tentu saja tetap berharap kepada Allah SWT semoga kapal tersebut dapat ditemukan dan para awak yang ada di dalamnya masih dalam keadaan selamat. Tetapi kalau seandainya harapan itu tidak kita dapatkan kita mengharapkan agar kita semua terutama pihak keluarga dapat menerima musibah ini dengan penuh ketabahan dan kesabaran," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Baliho Menjamur di Jalanan Sleman, Lurah Banyurejo Siap Maju di Pilkada 2024
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Posko THR Resmi Ditutup, Total Ada 1.539 Aduan selama Lebaran Tahun Ini
- Ini Dia 4 Aturan Baru Visa Umrah yang Diterbitkan Arab Saudi
- Polisi Sebut Pengemudi Fortuner Ugal-ugalan Buang Pelat Nomor TNI di Lembang
- Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
- Hari Warisan Dunia Tekankan Peran Anak Muda sebagai Pelestari Warisan Budaya Berkelanjutan
- Prabowo Minta Pendukungnya Tidak Melakukan Aksi di Gedung MK
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
Advertisement
Advertisement