Advertisement
AHY Sebut Kadernya Ditakut-takuti Bakal Dipecat jika Tak Ikut KLB Deli Serdang
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Demokrat , Jakarta, Senin (1/2/2021). AHY menyampaikan adanya upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa, di mana gerakan itu melibatkan pejabat penting pemerintahan, yang secara fungsional berada di dalam lingkaran kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo. ANTARA FOTO - Muhammad Adimaja
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono secara blak-blakan mengungkapkan bahwa sejumlah kadernya menerima ancaman dan intimidasi dari kubu Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat Deli Serdang.
“Upaya [kubu Moeldoko] yang dilakukan dengan mengintimidasi kader kami dengan menakut-nakuti kalau nanti tidak ikut KLB akan di-PAW [pergantian antar-waktu], dicari kasus, dipecat, termasuk dengan iming-iming uang, itu sedikit banyak ingin menggunakan power yang tidak boleh disalahgunakan,” katanya dalam acara Satu Meja yang disiarkan oleh Kompas TV pada Rabu (7/4/2021) malam
Advertisement
AHY mengatakan bahwa testimoni tersebut berasal dari pernyataan kader Partai Demokrat yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca juga: Intensitas Siklon Seroja Meningkat, BNPB Minta 6 Provinsi Siaga Termasuk DIY
“Pernyataan ini bisa dipertanggungjawabkan karena saat ini masih hidup semua bisa menyiapkan kesaksian dan siap sampai tingkat apapun, di forum apapun,” terangnya.
AHY menilai anggotanya marah karena menilai aksi pengambilalihan kekuasaan yang dilakukan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko sudah berlebihan dan menggunakan cara yang disebutnya sebagai tidak beretika dan tidak bermoral.
Kendati demikian, dia mengaku lega karena mendapat berita baik dari pemerintah untuk menolak KLB Partai Demokrat di Deli Serdang pada 5 Maret lalu.
Baca juga: Pemudik Masuk DIY Diminta Membawa Hasil Tes Antigen
“Paling tidak satu babak sudah kita lewati. Kami lega. Berita baik untuk demokrasi karena siapa yang benar dan duduk pada konstitusi yang kokoh maka dia bisa dapat tempat yang baik di negeri ini,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Lengkap Liga Champions Pekan Ini
- Pendaftaran BTN Housingpreneur 2025 Sudah Dibuka, Catat Tanggalnya
- Industri Tekstil Global Akan Bertemu di Jogja dalam Konferensi ITMF
- Pimpinan KKB Papua Undius Kogoya Meninggal Dunia
- Sudah Dipasang 177 Titik, Kulonprogo Masih Kekurangan 15.800 Unit LPJU
- 938.300 Peluang Kerja Tersedia di Januari hingga September 2025
- Pemkab Sleman Luncurkan Sembada Corporate University, Ini Fungsinya
Advertisement
Advertisement




