Advertisement

Koordinasi Bejo-UGM Demi Mendukung Produksi GeNose

Media Digital
Jum'at, 19 Februari 2021 - 14:22 WIB
Budi Cahyana
Koordinasi Bejo-UGM Demi Mendukung Produksi GeNose Hengky Aritonang selaku Kepala Kantor Bea Cukai Jogja didampingi oleh Dhony Eko Nur Cahyo selaku Kepala Seksi P2 dan Ramses selaku Fungsional Pemeriksa Bea Cukai Ahli Pertama Bea Cukai Jogja(Bejo) melakukan kunjungan lapangan ke UGM Science Technopark, Rabu (17/2/2021). - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Hengky Aritonang selaku Kepala Kantor Bea Cukai Jogja didampingi oleh Dhony Eko Nur Cahyo selaku Kepala Seksi P2 dan Ramses selaku Fungsional Pemeriksa Bea Cukai Ahli Pertama Bea Cukai Jogja(Bejo) melakukan kunjungan lapangan ke UGM Science Technopark, Rabu (17/2/2021). Maksud dari kunjungan ini adalah untuk melakukan koordinasi sekaligus melihat langsung proses produksi GeNose C19. Para pimpinan UGM Science Technopark dan konsorsium yang terlibat dalan proses produksi GeNose C19 pun menyambut baik kedatangan tim Bejo.

Produksi GeNose C19 dilakukan oleh 5 Konsorsium, yaitu PT Nanosense, PT Hikari Solusindo, PT YPTI, PT Stechoq Robotika Indonesia, dan PT Swayasa. Untuk memproduksi GeNose C19, PT Stechoq mengimpor beberapa bahan baku dari luar negeri, antara lain micro pump dan valve pneumatic. Sedangkan PT Hikari mengimpor komponen elektronis dan sensor. Kemudian, kegiatan assembly final dilakukan oleh PT Swayasa yang bertempat di UGM Science Technopark.

Advertisement

"GeNose C19 sangat penting dalam penanganan pandemi Covid 19. Terlebih lagi ini adalah produksi anak negeri. Bea Cukai akan berusaha mendukung produksi GwNose C19 dengan memberikan fasilitas percepatan layanan importasi bahan baku yang dibutuhkan," jelas Hengky. (ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 09:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement