Advertisement
Vaksinasi Tahap Kedua di Jateng Sasar 870.372 Pedagang Pasar

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG--Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) menargetkan 870.372 pedagang pasar menjadi sasaran vaksinasi tahap kedua yang dimulai pekan ketiga Februari nanti.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, mengatakan awalnya vaksinasi tahap kedua prioritasnya diberikan kepada pelayan publik. Namun adanya arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memberikan kelompok masyarakat lainnya, maka instruksi itu akan diakomodasi.
Advertisement
“Rencana pekan ketiga kita mulai vaksinasi tahap kedua untuk pelayanan publik. Namun ada sedikit perubahan, dimana pedagang pasar juga akan diikutsertakan,” ujar Yulianto, Selasa (9/2/2021).
Yulianto mengatakan selain pedagang pasar, target sasaran vaksinasi pedagang pasar adalah total sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua adalah 545.739 tenaga pendidik, 8.330 tokoh agama, 42.112 TNI, dan 35.487 Polri.
Selain itu ada juga petugas Satpol PP sekitar 5.784 orang, petugas frontline BUMN dan BUMD sebanyak 37.911 orang, dan kepala desa serta perangkat desa mencapai 101.517 orang.
Vaksinasi tahap kedua ini ditargetkan mulai digelar secara serentak pada pekan ketiga Februari.
“Kami targetkan enam hari selesai. Dukungan dari vaksinator di masing-masing daerah juga sudah siap,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, mengatakan vaksinasi tahap kedua semula memang diprioritaskan untuk pelayan publik. Namun, setelah adanya instruksi Presiden target sasaran ditambah dari kalangan masyarakat umum yang rentan terpapar Covid-19.
"Kita diminta Presiden menyiapkan kelompok masyarakat tertentu yang paling rentan untuk mendapatkan vaksinasi bersamaan dengan pelayan publik. Misalnya pedagang pasar, pedagang keliling dan masyarakat rentan lainnya," kata Ganjar.
Ia pun meminta seluruh kepala daerah di Jateng mempersiapkan hal tersebut. Mereka diminta segera mendata siapa-siapa yang nantinya diikutkan dalam vaksinasi tahap kedua.
“Semua kabupaten/kota tolong menyiapkan itu [data] satu per satu. Sehingga, bisa dilaksanakan dengan baik. Untuk pedagang pasar, silakan koordinasi dengan lurah pasar untuk pendataan,” imbuh Ganjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Khidmat, Ribuan Umat Buddha Ikuti Ritual Waisak di Candi Sewu Klaten
- Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Waisak dan Puji Ritual Thudong
- Kejagung Siap Jika Johnny G Plate Ajukan PraPeradilan
- Kecelakaan Kereta di Odisha, India Terbanyak Memakan Jiwa
- Bambang Sukmonohadi, Ayah Mertua Puan Maharani Meninggal Dunia
Advertisement

Pria di Bantul Ini Nekat Mencuri Motor Sepupu, Alasannya Sepele
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Strategi Perang Diubah, Rusia Luncurkan Rudal Malam Hari ke Ukraina
- 4 Juta Lebih Pekerja Migran Indonesia Ilegal, KSPI Desak Pemerintah Bentuk Tim Investigasi
- Korsel Tagih Komitmen RI Lunasi Jet Tempur KF-21 Boramae
- Pengelolaan Pasir Sedimentasi, Pakar ITB: Jaga Ekosistem Laut
- Mediazona Ungkap Identitas 24.400 Tentara Rusia yang Tewas di Ukraina
- ANGGOTA DPR: Tidak Berwenang, MK Harus Tolak Gugatan Pemilu Proporsional Tertutup
- Begini Algoritma Konten Instagram Menurut Sang CEO
Advertisement
Advertisement