Advertisement
Dolar AS Melempem, Rupiah Menguat Tipis Pagi Tadi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah bergerak menguat tipis pada awal perdagangan hari ini, Selasa (19/1/2021), di tengah pelemahan dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah terpantau menguat lima poin atau 0,04% ke level Rp14.065 per dolar AS pada pukul 09.44 WIB, setelah dibuka di posisi Rp14.070 per dolar AS.
Advertisement
Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau melemah 0,11 poin atau 0,12% ke level 90,655 pada pukul 09.37 WIB.
Adapun pada perdagangan Senin (18/1/2021), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah 50 poin atau 0,35% ke level 14.070 setelah bergerak di level Rp14.025 hingga Rp14.103.
Ekonom CORE Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengatakan, pergerakan rupiah hari ini dipengaruhi oleh konsolidasi di pasar keuangan, terutama saham. Hal ini terlihat dari aksi jual yang dilakukan investor asing pada hari ini..
Yusuf menuturkan, aksi jual investor dilakukan karena mata uang dolar AS yang sedang banyak diburu menjelang pelantikan Joe Biden. "Di sisi lain, belum ada sentimen berarti dari dalam negeri," katanya saat dihubungi Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Senin (18/1/2021).
Yusuf memprediksi, rupiah masih akan dipengaruhi proses konsolidasi pasar saham sebelum dilantiknya Presiden Joe Biden pada Selasa besok. Di sisi lain, dari dalam negeri, pembentukan Peraturan Pemerintah terkait sovereign wealth fund (SWF) Indonesia akan menjadi penggerak positif dari nilai tukar rupiah.
"Rupiah akan bergerak sideways di posisi Rp14.000 sampai Rp14.050," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

26 Pembuang Sampah Liar di Bantul yang Terekam CCTV Belum Ditindak, Ini Alasannya
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement