Advertisement
Corona di Jogja Pecah Rekor Lagi, 24 Jam 282 Kasus Positif

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 282 penambahan kasus positif pada Selasa (29/12). Sleman mendominasi penambahan sebanyak 100 kasus. Sementara 295 kasus dinyatakan sembuh dan 10 kasus dilaporkan meninggal.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, menjelaskan penambahan kasus berdasarkan domisili meliptui Kota Jogja 86 kasus, Bantul 55 kasus, Kulonprogo 10 kasus, Gunungkidul 31 kasus dan Sleman 100 kasus.
Advertisement
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus terdiri dari tracing kasus positif 159 kasus, periksa mandiri 68 kasus, skrining karyawan kesehatan 1 kasus, perjalanan luar daerah 1 kasus dan belum ada keterangan 53 kasus. “Dari pemeriksaan pada 1.141 sampel dari 1.100 orang,” katanya.
BACA JUGA: Pesan Presiden Jokowi, BLT Tahun Depan Hanya untuk Beli Pangan
10 kasus dilaporkan meninggal meliputi Kasus 6.230, Laki-laki, 68 tahun, Sleman; Kasus 6.856, Perempuan, 65 tahun, Sleman; Kasus 8.308, Laki-laki, 47 tahun, Sleman; Kasus 8.372, Laki-laki, 46 tahun, Bantul; Kasus 8.895, Laki-laki, 51 tahun, Sleman
Kemudian Kasus 9.374, Perempuan, 52 tahun,Sleman; Kasus 10.230, Perempuan, 69 tahun, Sleman; Kasus 10.502, Laki-laki, 36 tahun, Sleman; Kasus 11.115, Perempuan, Gunung Kidul; Kasus 11.146, Laki-laki, 54 tahun, Sleman.
Adapun kasus dinyatakan sembuh berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 8 kasus, Bantul 34 kasus, Kulonprogo 20 kasus, Gunungkidul 15 kasus dan Sleman 218 kasus. Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 11.602 kasus.
Rincian total kasus positif meliputi 3.635 kasus aktif, 7.718 kasus sembuh dan 249 kasus meninggal. Sementara penggunaan bed di rumah sakit rujukan untuk kritikal sebanyak 50 bed, sisa 14 bed. Untuk non kritikal digunakan 500 bed, sisa 77 bed.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Tegas! UGM Tolak Peserta Masuk Ujian Mandiri yang Tak Sesuai Aturan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement