Advertisement
Gejala dan Cara Mencegah Penularan Strain Baru Virus Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menerbitkan lima tanda peringatan darurat untuk varian baru virus corona.
Melansir Express UK, Sabtu (26/12/2020), gejala varian baru Covid-19 tersebut diantaranya kesulitan bernapas, nyeri atau tekanan yang terus-menerus di dada, kebingungan, ketidakmampuan untuk bangun atau tetap terjaga, hingga bibir atau wajah kebiruan.
"Daftar ini tidak semuanya merupakan gejala yang mungkin. Hubungi penyedia medis Anda untuk gejala lain yang parah atau mengkhawatirkan," sebut CDC.
BACA JUGA: Begini Kondisi Penumpang Bus Wisata yang Terguling di Tanjakan Mangunan
Sementara itu menurut National Health Service (NHS) Inggris, gejala strain baru Covid-19 tersebut juiga termasuk suhu tinggi, batuk baru yang terus-menerus, dan kehilangan atau perubahan pada indera penciuman atau perasa.
"Kebanyakan orang dengan virus corona memiliki setidaknya satu dari gejala ini," kata badan kesehatan tersebut.
Penelitian belum sepenuhnya menetapkan sifat mutasi strain baru tetapi data awal menunjukkan itu jauh lebih dapat ditularkan daripada mutasi sebelumnya.
Menurut sebuah studi baru oleh Pusat Pemodelan Matematika Penyakit Menular di London School of Hygiene and Tropical Medicine, varian ini 56 persen lebih dapat ditularkan daripada jenis lainnya. Para ahli dalam studi tersebut memprediksi kemungkinan strain baru ini akan menyebabkan tingkat rawat inap dan kematian yang lebih tinggi di tahun depan.
Menurut Public Health England, cara pengendalian virus ini sama, apapun variannya. Itu tidak akan menyebar jika kita rajin mencuci tangan memakai sabun serta air mengalir, menggunakan masker, menjaga jarak dari orang lain, serta mengurangi kontak sosial. "Saat ini kami tidak memiliki bukti bahwa varian tersebut lebih mungkin menyebabkan penyakit parah atau kematian, tetapi kami melanjutkan penyelidikan untuk memahami hal ini dengan lebih baik," kata PHE.
Saat ini tidak ada pengobatan khusus untuk virus corona (Covid-19), tetapi Anda sering dapat meredakan gejalanya di rumah sampai pulih. Menurut NHS, jika suhu Anda tinggi, banyaklah beristirahat, minum banyak air untuk menghindari dehidrasi, minum parasetamol atau ibuprofen jika merasa tidak nyaman.
Advertisement
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Jadwal KA Prameks Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
- Hamas Sambut Baik Rencana Gencatan Senjata dengan Israel
Advertisement
Advertisement