Advertisement
Lebih Efektif Mana, Bantuan untuk Pengusaha atau Masyarakat?
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- Pemerintah memilih untuk menangani pandemi Covid-19 tanpa melupakan ekonomi. Sejauh ini pemeritah telah memberikan stimulus, baik itu untuk meningkatkan konsumsi ataupun investasi.
Ekonom Senior Chatib Basri memaparkan dampak yang paling efektif dalam meningkatkan perekonomian. Apakah lebih berdampak memberi bantuan untuk konsumsi atau investasi.
Advertisement
Berdasarkan simulasinya apabila pemerintah membantu pengusaha, tentu produksi akan naik. Perusahaan lalu mempekerjakan orang sehingga mereka memiliki pendapatan lalu membelanjakannya. Dari skala 0 sampai 0,02, paling tinggi respons terhadap ekonomi untuk ini adalah 0,004.
Akan tetapi berbeda dengan pemberian bantuan ke masyarakat untuk meningkatkan konsumsi. Respons tertinggi berada pada angka 0,018.
“Ini yang saya jelaskan jump start paling efektif adalah dari kebijakan fiskal. Maka kebijakan moneter tidak efektif,” katanya melalui diskusi virtual, Kamis (3/12/2020).
Chatib yang merupakan mantan menteri keuangan ini menjelaskan bahwa kebijakan moneter dengan menurunkan suku bunga menjadi 3,75 persen merupakan terendah sepanjang sejarah. Akan tetapi itu tidak mampu meningkatkan investasi.
Menurutnya, pengusaha pasti mikir ulang untuk meningkatkan produksi jika hanya untuk menambah stok barang. Tidak heran permintaan kredit turun meski bunganya sudah rendah. Itulah mengapa meningkatkan konsumsi penting.
“Kalau permintaan sudah ada, baru berikan penjaminan kredit. Lalu subsidi di infrastruktur. Baru saat kondisi mulai normal berikan tax incentive,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
Advertisement
Siap-siap Lur, Pemkab Kulonprogo Buka 90 Formasi CPNS dan PPPK untuk 205 Posisi, Berikut Rinciannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- 109.105 Kendaraan Melintas di Tol Jogja-Solo Selama Lebaran, Akses Kini Ditutup Lagi
- Video Viral Kejadian Unik, Truk Melaju Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung Semarang
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Bareskrim Gandeng Polisi Thailand Buru dan Bawa Pulang Buron Narkoba Fredy Pratama
- Letusan Gunung Ruang Berisiko Tsunami, Begini Kronologi Erupsinya
- Jokowi Siapkan Rancangan Kerja untuk Prabowo, Begini Detailnya
Advertisement
Advertisement