Advertisement
AS Targetkan Vaksin Covid-19 Dimulai 11 Desember

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kabar baik datang dari negara Amerika Serikat. Pemerintah di negeri Paman Sam tersebut menargetkan proses vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat dapat dilakukan mulai 11-12 Desember 2020.
Mengutip Bloomberg, vaksinasi Covid-19 di AS "mudah-mudahan" akan dimulai dalam waktu kurang dari tiga minggu, menurut kepala program pemerintah federal untuk mempercepat vaksin.
“Pada tanggal 11 atau 12 Desember, mudah-mudahan orang pertama akan diimunisasi di seluruh Amerika Serikat, di semua negara bagian, di semua area di mana departemen kesehatan negara bagian akan memberi tahu kami di mana harus mengirimkan vaksin,” Moncef Slaoui , kepala Operation Warp Speed dari pemerintah, dikutip pada Senin (23/11/2020).
Advertisement
Baca juga: Vaksin Covid-19 dan Belanja Online Bikin Peluang Bisnis Logistik Besar
Rencana saat ini membayangkan tonggak sejarah lain. Targetnya sekitar Mei tingkat imunisasi di AS mencapai 70 persen. Dengan demikian, kekebalan terhadap virus secara luas dapat terjadi di seluruh AS.
“Mayoritas orang perlu diimunisasi sebelum kita dapat kembali ke kehidupan normal,” imbuh Slaoui.
Meskipun vaksin yang efektif diharapkan didistribusikan secara luas di AS pada tahun 2021, masih ada rintangan lain yang harus dihadapi.
Panel penasihat Food and Drug Administration (FDA) akan bertemu pada 10 Desember untuk membahas otorisasi penggunaan darurat untuk kandidat vaksin. Pfizer Inc. dan BioNTech SE telah meminta otorisasi tersebut untuk produk mereka.
Baca juga: Satgas Bantah Kota Jogja Masuk Zona Merah Corona
eskipun kami tidak dapat memprediksi berapa lama tinjauan FDA akan berlangsung, badan tersebut akan meninjau permintaan secepat mungkin, sambil tetap melakukannya dengan cara yang menyeluruh dan berbasis sains, sehingga kami dapat membantu menyediakan vaksin yang disediakan oleh Amerika. Orang berhak mendapatkannya sesegera mungkin,” kata Komisaris FDA Stephen Hahn dalam twit pada hari Minggu.
Dengan infeksi harian melayang di sekitar tingkat rekor, AS melaporkan 1.446 kematian terkait virus pada hari Sabtu. Kematian akibat Covid-19 di AS berada pada level tertinggi sejak musim semi lalu, ketika wabah di New York dan timur laut mendorong kematian ke puncak harian lebih dari 2.600 pada akhir April.
Anthony Fauci, spesialis penyakit menular utama pemerintah AS, mengatakan mencapai kekebalan kelompok itu mungkin, meskipun dia tidak berpikir itu mungkin terjadi pada Mei.
“Jika Anda mendapatkan sebagian besar orang yang divaksinasi, dengan vaksin yang sangat mujarab, kita dapat dengan cepat mencapai kekebalan kawanan yang akan menjadi selimut perlindungan bagi negara,” kata Fauci.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com/bloomberg
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Jemaah Haji Ilegal, Polri dan Imigrasi Didesak Segera Menindak Pelaku
- Lebih dari 84 Ribu Warga Afghanistan di Pakistan Dipulangkan
- Dugaan Pelecehan Seksual oleh Dokter di Malang, Polisi Cari Alat Bukti
- Gitaris Seringai Ricky Siahaan Meninggal Dunia saat Konser Tur di Jepang
- 12 Orang Terjaring OTT Politik Uang di PSU Kabupaten Serang, Bawaslu: Kami Dalami
Advertisement

Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo Keberangkatan dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan, Senin 21 April 2025
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ketua MPR Sambut Positif Usulan 3 April Diperingati Hari NKRI
- Gitaris Seringai Ricky Siahaan Meninggal Dunia saat Konser Tur di Jepang
- Pagi Ini Ada Demo Bela Palestina di Depan Kedubes Amerika Serikat
- AS Soroti Peredaran Barang Bajakan di Indonesia, Begini Respons Mendag Budi Santoso
- Prakiraan Cuaca BMKG: Waspadai Hujan Disertai Petir Beberapa Kota Besar
- Daftar Harga Sembako Terbaru Minggu 20 April 2025
- Biaya Pelatihan Pengawas Koperasi Desa Capai Rp1,2 Triliun, Begini Penjelasan Kemenkop
Advertisement