Advertisement
Ini Profil I Ketut Adiputra Direksi Termuda BUMN yang Dipuji Erick Thohir

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Nama Direktur PT Jasa Marga Bali Tol, I Ketut Adiputra Karang menjadi salah satu direksi BUMN termuda yang diperkenalkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir dalam postingan akun instagramnya. Dalam postingan instagramnya yang dikutip Minggu (22/11/2020), Erick menulis Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol, I Ketut Adiputra Karang merupakan salah satu talenta muda BUMN.
Erick juga menambahkan menjadi salah satu direksi termuda BUMN tidak mudah dan butuh kerja keras. Semangat tinggi yang dimiliki Adiputra telah membuahkan hasil. Adik Boy Thohir Ini pun mengharapkan hal ini bisa menjadi contoh anak-anak muda Indonesia untuk tetap berusaha dalam mengembangkan diri menjadi pribadi yang berakhlak, jujur dan bertanggung jawab.
Advertisement
BACA JUGA : Benahi 142 BUMN, Erick Thohir Mengaku Butuh Pasukan
“Apapun yang kita lakukan, jangan pernah menyerah dan terus berinovasi demi Indonesia maju,”tulisnya dalam postingan yang dikutip Minggu (22/11/2020).
Ketut Adiputra baru saja menjabat di posisi direksi selama tiga bulan dari hasil RUPS September 2020. Namun secara keseluruhan dia sudah bekerja selama 8 tahun enam bulan di BUMN Jalan tol tersebut sebelum akhirnya berhasil memuncaki posisi dirut.
Mengutip laman resmi Jasamarga Bali Tol, Adiputra bergabung dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. pada 2012 sebagai Staf Pratama Satu Bagian Hubungan Industrial.
Kemudian pada 2013 - 2016, Adiputra menduduki jabatan Assistant Manager Toll Collection System Planning and Related System Divisi Operation Management.
Selanjutnya pada 2016 hingga 2018, Adiputra menjabat sebagai Toll Collection System Planning Manager Divisi Operation Management pada 2016 hingga 2018.
Sebelum diangkat menjadi Dirut Jasamarga Bali Tol, Adiputra sempat menempati posisi Toll Collection Department Head Operation & Maintenance Management Group.
BACA JUGA : Menteri BUMN: Akademisi Jadi Energi Positif untuk
Dia pun tak main-main dalam mengenyam pendidikan dengan berhasil meraih double degree di jurusan hukum dan teknik. Dia tercatat menjadi lulusan teknik sipil di Universitas Udayana pada 2011 dan lulusan hukum Universitas Kartini pada 2011.
Perusahaan yang dipimpin Ketut saat ini merupakan hasil konsorsium bersama Jasa Marga 55,00 persen, Pelindo III 17,58 persen, Pemerintah Porvinsi Bali 8,01 persen, Pemkab Badung 8,01 persen, Angkasa Pura I 8,00% persen, Adhi Karya 1,00 persen serta PT Pengembangan Pariwisata Indonesia 1,00 persen, dan Wijaya Karya 0,40 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
Advertisement

Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
Advertisement
Advertisement