Advertisement
Meski 1 Menit, Pertemuan dengan Orang Terinfeksi Covid-19 Berisiko Penularan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Sebuah laporan baru menunjukkan bahwa kontak yang sangat singkat dengan orang yang terjangkit Covid-19 dapat menyebabkan penularan.
Laporan dari Center for Disease Control and Prevention (CDC) menggambarkan seorang petugas pemasyarakatan di Vermont, Amerika Serikat tertular Covid-19 setelah terpapar dengan narapidana yang terinfeksi, kendati dia tidak pernah berada di sekitar orang itu selama lebih dari 1 menit pada satu waktu.
Advertisement
Dilansir Live Science, Kamis (22/10/2020), laporan CDC yang dirilis dalam jurnal CDC Morbidity and Mortality Weekly Report pekan ini menyatakan peristiwa itu terjadi kemungkinan besar pada 28 Juli lalu, ketika enam narapidana dipindahkan ke penjara Vermont dari fasilitas di luar negara bagian.
Tidak ada narapidana yang menunjukkan gejala Covid-19, tetapi semuanya menjalani tes rutin penyakit tersebut pada saat kedatangannya. Hasilnya, keenam narapidana itu menerima hasil positif Covid-19 pada hari berikutnya setelah pengetesan.
Setelah mengetahui hasil positif itu, petugas kembali melihat siapa yang memiliki kontak dekat dengan narapidana sehari sebelumnya. Tim meninjau rekaman video dan menemukan satu petugas yang berdekatan dengan napi tetapi tidak berinteraksi selama 15 menit secara berturut-turut.
Petugas itu tetap bekerja seperti biasa. Akan tetapi pada 4 Agustus (1 minggu setelah napi terinfeksi tiba di lapas), petugas mengalami gejala-gejala umum dari penyakit pandemi. Keesokan harinya, dia dinyatakan positif mengidap Covid-19.
Dari hasil ini, petugas lain meninjau sekali lagi rekaman video pengawasan dari waktu kedatangan napi baru. Kendati petugas lapas tidak pernah menghabiskan waktu 15 menit langsung berdekatan dengan narapidana, dia sering bertemu dengan mereka.
Secara khusus, selama shift 8 jamnya, petugas itu melakukan 22 pertemuan singkat (masing-masing berkisar antara 10 hingga 60 detik) dengan narapidana. Bila ditotal, waktunya mencapai 17 menit dia melakukan kontak atau mendapat paparan kumulatif.
Petugas tersebut tentunya mengenakan masker dan kacamata pelindung selama pertemuannya, tetapi narapidana tidak selalu menggunakan maskernya. Petugas itu juga tidak memiliki kontak lain yang diketahui memiliki Covid-19 dan tidak melakukan perjalanan dalam 2 minggu sebelum penyakitnya.
Selain itu, tingkat infeksi Covid-19 di Vermont sangat rendah pada saa itu, yang berarti petugas tidak mungkin tertular penyakit melalui penyebaran komunitas. Penulis menyatakan penemuan ini menunjukkan bahwa setidaknya satu napi asimptomatik menularkan virus selama pertemuan singkat tersebut.
Penemuan ini memiliki implikasi untuk pelacakan kontak, yang biasanya mendefinisikan kontak dekat sebagai interaksi dengan orang yang terinfeksi pada jarak 6 kaki setidaknya selama 15 menit secara langsung.
Faktor tambahan juga dapat dipertimbangkan seperti seberapa dekat individu dengan satu sama lain, apakah orang yang terinfeksi melakukan aktivitas tertentu yang menghasilkan banyak aerosol, dan apakah lingkungan penuh sesak atau memiliki ventilasi yang memadai.
Dalam kasus ini, penulis studi mencatat kendati penilaian awal tidak menunjukkan bahwa petugas memiliki eksposur kontak dekat, tinjauan rinci dari rekaman video mengidentifikasi bahwa durasi kumulatif eksposur juga bisa berdampak.
“Pejabat kesehatan masyarakat harus mempertimbangkan implikasi risiko penularan dari waktu paparan kumulatif dalam pengaturan tertentu,” kata para peneliti menyimpulkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Putusan Banding Turun, Vonis Mari Terdakwa Waliyin dan Ridduan Jadi Penjara Seumur Hidup
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi Siapkan Rancangan Kerja untuk Prabowo, Begini Detailnya
- MK Sudah Terima 33 Pengajuan Sahabat Pengadilan Kasus Sengketa Pilpres 2024, Ini Daftarnya
- Bawa Sabu-Sabu 5 Kg dan Ribuan Pil Ekstasi, Penumpang Pesawat Diamankan Petugas Bandara Soetta
- Posko THR Resmi Ditutup, Total Ada 1.539 Aduan selama Lebaran Tahun Ini
- Ini Dia 4 Aturan Baru Visa Umrah yang Diterbitkan Arab Saudi
- Polisi Sebut Pengemudi Fortuner Ugal-ugalan Buang Pelat Nomor TNI di Lembang
- Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
Advertisement
Advertisement