Advertisement
Rp163 Miliar Disiapkan untuk Sertifikasi 10.000 Produk Farmasi & Alat Kesehatan
Pekerja mengemas masker di pabrik alat kesehatan di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (28/11). - Antara Foto/Didik Suhartono
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah menggodok sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) terhadap produk farmasi dan kesehatan buatan anak bangsa. Sertifikasi direncanakan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan, pembiayaan sertifikasi ini tidak akan mengubah pagu anggaran masing-masing kementerian lembaga. Rinciannya, kebutuhan anggaran tambahan tahun 2021 dalam rangka fasilitasi sertifikasi TKDN sebesar Rp163,5 miliar.
Advertisement
BACA JUGA : Produksi Alkes Buatan Lokal Dimulai Bulan Ini
"Dengan dana tersebut akan dilakukan sertifikasi TKDN sekurang-kurangnya untuk 10 ribu produk farmasi dan alat kesehatan buatan dalam negeri," kata Askolani di Jakarta, Rabu (30/9/2020).
Kata dia, sertifikasi ini bisa menggunakan dana dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun anggaran 2020. Bila masih kekurangan, bisa juga menggunakan anggaran PEN 2021.
"Bisa dimasukkan dalam program PEN tahun ini dan juga akan kita optimalkan di tahun 2021," jelasnya.
Dia menambahkan, pembangunan Infrastruktur juga dianggarkan sekitar Rp413,8 triliun, yang diarahkan untuk penguatan infrastruktur digital dan mendorong efisiensi logistik dan konektivitas.
BACA JUGA : Menkes: Rumah Sakit Lokal Harus Pakai Alkes Lokal Juga
"Lalu infrastruktur padat karya yang mendukung kawasan industri dan pariwisata, serta pembangunan sarana kesehatan masyarakat dan penyediaan kebutuhan dasar untuk penguatan sistem kesehatan nasional dan penyelesaian kegiatan prioritas 2020 yang tertunda," katanya.
Artikel ini telah dimuat di okezone.com dengan judul Sri Mulyani Siapkan Rp163 Miliar Sertifikasi 10.000 Produk Farmasi dan Alat Kesehatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo 22 Desember 2025
- Bayern Muenchen Menang 4-0 atas Heidenheim
- Gus Yahya Siap Jalankan Keputusan Musyawarah Kubro PBNU
- 101 Ribu Kendaraan Masuk DIY, Simpang Tempel Terpadat
- Jadwal DAMRI Jogja-YIA Senin 22 Desember 2025
- Real Betis Tutup 2025 dengan Kemenangan Telak atas Getafe
- Jadwal KA Bandara YIA Senin 22 Desember 2025
Advertisement
Advertisement




