Advertisement
Corona Tembus 10.000 Malaysia Perketat Perbatasan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Pemerintah Malaysia memperketat wilayah perbatasan menyusul kasus Covid-19 yang terus meningkat.
Malaysia melaporkan total kasus virus Corona Covid-19 yang melewati angka 10.000, di tengah penutupan perbatasan internasional.
Advertisement
Dilansir Anadolu Aegnyc, Malaysia melaporkan 62 kasus Covid-19 pada Rabu (16/9/2020), sehingga total infeksi mencapai 10.031 kasus.
Dalam konferensi pers di Putrajaya, Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Noor Hisham menyampaikan 61 kasus baru tersebut merupakan transmisi lokal.
Noor Hisham juga mengatakan 26 pasien telah sembuh.
Dengan tambahan data ini, jumlah keseluruhan pasien sembuh mencapai 9.235 orang.
Sementara itu, Malaysia melaporkan tidak ada tambahan kasus kematian Covid-19 pada hari ini.
"Total kasus kematian Covid-19 tetap 128 jiwa," ucap dia.
Noor Hisham juga menyampaikan total kasus aktif Covid-19 kini sebanyak 668 orang.
Tutup Perbatasan, Cegah Imigran Ilegal
Malaysia tidak akan terburu-buru membuka kembali perbatasan negara, melainkan akan memperketat dan meningkatkan upaya pemeriksaan masuknya imigran ilegal.
Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengakui tak mudah untuk memperketat perbatasan, terutama bagi orang Malaysia yang berurusan dengan luar negeri.
Meski begitu, tindakan ketat itu perlu dilakukan demi melindungi negara dan rakyat dari penyakit mematikan Covid-19.
"Kita harus mencapai keseimbangan yang baik antara melindungi nyawa dan mata pencaharian semua orang Malaysia," ujar Muhyiddin, dalam pidato khusus soal situasi Covid-19, Selasa, kutip Bernama.
Muhyiddin menyebutkan bahwa 1.017 warga negara asing di Malaysia terinfeksi Covid-19, sepanjang 3 April hingga 15 September.
Sejumlah negara menghadapi gelombang baru penularan dan hal yang sama bisa terjadi di Malaysia jika masyarakat terlena atau meremehkan situasi global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Pasar Suran Ledok Macanan Jogja Tingkatkan Perekonomian Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
- Kemenhub Ingatkan Bermain Layangan di Sekitar Bandara Sangat Membahayakan Penerbangan
Advertisement
Advertisement