Advertisement
Survei: Mayoritas Elite Percaya Jokowi Bisa Tangani Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia menyebutkan mayoritas elite percaya Presiden Joko Widodo mampu menangani COVID-19 di Tanah Air dengan baik.
"Sebanyak 14,8 persen elite sangat percaya Jokowi mampu menangani pandemi dengan baik. Sementara, 42,8 persen cukup percaya pada Jokowi," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers virtual, di Jakarta, Kamis (20/8/2020).
Advertisement
Kemudian, sebanyak 23,4 persen elite mengaku kepercayaannya terhadap Jokowi biasa saja. Sebanyak 16,8 persen tidak percaya dan 2 persen sangat tidak percaya. Sisanya, sebanyak 0,3 persen responden tidak menjawab.
BACA JUGA : Jokowi: Wilayah yang Terapkan New Normal Bukan Berarti
"'Public trust and confident' di kalangan elite terhadap Pak Jokowi masih di atas 50 persen. Total ada kurang lebih 57 persen elite yang masih percaya pada Presiden Jokowi dalam menangani COVID-19, ini bukan angka yang kecil," katanya.
Menurut dia, para elite juga percaya Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mampu menangani pandemi COVID-19. "Namun, responden elite pemuka opini yang percaya terhadap Pak Menkes dalam penanganan COVID-19, itu relatif jauh lebih rendah dibanding yang masih percaya terhadap Presiden Jokowi," kata Burhanuddin.
Menurut dia, sebanyak 4,3 persen elite yang sangat percaya akan kinerja Menkes Terawan dalam menangani pandemi. Kemudian, 32,9 persen mengaku cukup percaya.
BACA JUGA : Kata Jokowi, DIY Paling Baik Tangani Covid-19
Sebanyak 25 persen elite percaya kepada Terawan biasa saja. Kemudian, 26,6 persen elite mengaku tidak percaya dan 10,5 persen sangat tidak percaya. Sisanya, sebanyak 0,7 persen responden tidak menjawab.
Survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia ini digelar selama awal Juli hingga awal Agustus 2020 dengan melibatkan 304 responden dari 20 kota di Tanah Air, yang seluruhnya merupakan pemuka opini atau "opinion leader".
Responden dipilih secara purposif yang umumnya dijadikan rujukan oleh media, seorang pengamat kesehatan, pengamat sosial politik, tokoh organisasi masyarakat, LSM, dan pengusaha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- DPR Soroti Asesmen Awal Program Sekolah Rakyat Kemensos
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
Advertisement

Jadi Tersangka Kasus TKD, Mantan Lurah Srimulyo Mengajukan Praperadilan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
- Sekjen GCC Kutuk Serangan Israel ke Gaza
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
Advertisement
Advertisement