Advertisement
Dilaporkan Tak Patuh Protokol, Begini Tanggapan Ketua KPK ...

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) melaporkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri atas dugaan pelanggaran etik ke Dewan Pengawas KPK.
Dalam laporannya, MAKI menuding Firli dianggap tak mematuhi protokol kesehatan karena dianggap tidak memakai masker saat kunjungannya ke Provinsi Sumatera Selatan ketika bertemu warga pada Sabtu (20/6/2020) lalu.
Advertisement
Merespon pelaporan tersebut, Firli membantahnya. Mantan Kapolda Sumsel tersebut bahkan menyebut laporan MAKI melalui koordinatornya Boyamin Saiman, tidak benar lantaran dirinya mematuhi protokol kesehatan.
"Yang menyebutkan bahwa saya tidak mengenakan masker pada saat saya bergiat diluar kota, sebenarnya itu tidak benar," kata Firli melalui keterangannya pada Senin (22/6/2020).
Firli mengungkapkan, selama kunjungannya ke Baturaja, Ogan Komering Ulu telah menyiapkan setidaknya tiga jenis masker.
"Saya taat aturan dan patuh terhadap anjuran protokol kesehatan yang ditentukan pemerintah. Saya memakai tiga jenis bentuk masker," ujar Firli.
Firli mengatakan, tiga masker yang disiapkannya yakni berjenis, E masker yang diletakan di kantong baju. Kedua, masker yang dipasang dan dijepitkan di antara lubang hidung dan masker jenis N95.
Dia juga menyayangkan sikap Boyamin, yang tanpa mengetahui duduk masalahnya, langsung melaporkan atas dugaan pelanggaran etik.
"Saya sangat menyayangkan ada pihak yang mengkritisi saya dengan membuat keterangan yang tidak sesuai dengan keutuhan fakta," katanya.
Firli pun memaklumi sebagai pimpinan KPK, pasti mendapatkan sejumlah kritik.
"Itulah perjalanan sebagai pimpinan KPK. Jikapun Odin The All Father turun dari Asgard ke Bumi dan menjadi Ketua KPK, pasti akan tetap dikritik. Saya sangat paham pada perhatian ini," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement
Pemkot Jogja Sabet Predikat Sangat Baik pada Anugerah Meritokrasi KASN 2023
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Ditjen Imigrasi dan Bank Mandiri Kerja Sama Mudahkan Pemohon Golden Visa
- Antisipasi El Nino & Tekan Impor, Mentan Targetkan Jabar Produksi Gabat 11 Juta Ton
- Kemenkes Sebut Ada Kenaikan Covid-19 dari 60 Jadi 237 kasus
- Setelah Diperiksa 11 Jam, Firli Kembali Hindari Wartawan
- 4 Anak di Jagakarsa Ditemukan Tewas di Kamar, Pelaku Diduga Orang Tua Kandung
- Jadwal Kampanye Hari Ini, Ganjar ke Kalimantan Timur
- Empat Anak Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Ayah Mereka Diduga Pelaku KDRT
Advertisement
Advertisement