Advertisement
Pria Tertua di Dunia Meninggal pada Usia 112 Tahun karena Kanker

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Bob Weighton, pria tertua di dunia meninggal pada usia 112 tahun karena kanker.
Weigthon, pensiunan guru dan dosen itu telah hidup melalui berbagai peristiwa penting yang terjadi di muka Bumi seperti Perang Dunia Kedua, pandemi flu Spanyol, kebangkitan dan kejatuhan Uni Soviet, hingga penemuan internet.
Advertisement
Dia juga telah melihat pergantian 26 Perdana Menteri Inggris dan pernah hidup dalam masa pemerintahan lima raja Inggris. Adapun, saat ini dengan meninggalnya Weighton, Dumitru Comanescu dari Rumania menjadi pria tertua di dunia dengan usia 111 tahun.
Dilansir dari Express, Jumat (29/5) Weighton lahir di Hull, Yorkshire pada 29 Maret 1908. Tanggal tersebut merupakan hari yang sama dengan kelahiran wanita tertua di Inggris, Joan Hocquard. Adapun, wanita tertua kedua di negara itu, Violet Davies-Evans lahir sehari setelahnya.
Weighton merupakan ayah dari tiga anak, dia telah memiliki 10 cucu dan 25 cicit. Pekerjaannya adalah sebagai guru bahasa Inggris. Selain itu, dia juga menghabiskan sebagian besar hidupnya sebagai dosen teknik kelautan.
Dia mendapatkan gelar sebagai pria tertua di dunia pada Februari lalu, setelah Chitetsu Watanabe dari Jepang meninggal dunia pada usia 112 tahun, hanya beberapa waktu setelah warga Jepang itu mengklaim sertifikat Guinness World Record-nya.
Ketika mendapat gelar pria tertua, Weighton mengatakan bahwa dirinya hanya akan melanjutkan hidup seperti biasa dan merupakan hal yang salah untuk merayakan kematian orang lain, “Ya, saya tidak merasa senang karena itu berarti orang lain telah meninggal,” katanya.
“Saya hanya menerimanya sebagai fakta, itu bukan sesuatu yang pernah saya maksudkan, inginkan, atau saya upayakan. Anda mungkin melihatnya sebagai hal yang luar biasa, tetapi itu hanya hal-hal biasa lainnya,” imbuhnya.
Pada Maret lalu, Weighton harus membatalkan perayaan ulang tahunnya yang ke-112 karena adanya lockdown akibat virus corona baru. Dia biasanya menikmati kunjungan dari walikota di rumah perawatannya.
“Saya suka bertemu dengan orang-orang sehingga kondisi ini tidak ideal, tetapi saya tidak terlalu peduli dengan ulang tahun itu sendiri,” katanya.
Kematian Weighton diinformasikan oleh keluarganya di Alton, Hampshire, Inggris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Rudal Iran Kembali Serang Israel, Rusia Siap Membantu Teheran
- Kasus Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus, KPK: Ada Pihak yang Dipanggil Tapi Tidak Mau Hadir
- Bapanas Sebut Demo Sopir Truk ODOL Bisa Bikin Pasokan Pangan Terlambat
- KKP Minta Komdigi Blokir Situs yang Jual Pulau di Anambas Riau
- Menteri Budi Arie Lapor ke Prabowo Jumlah Kopdes Merah Putih yang Terbentuk Capai 80.133
Advertisement

Pemadaman Listrik Pemadaman Listrik Hari Ini Selasa 24 Juni 2025: Giliran Perbatasan Bantul dan Kulonprogo
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- BMKG Prediksi Hujan dan Berawan Terjadi di Beberapa Wilayah Indonesia
- Menlu Iran Temui Presiden Rusia Valdmir Putin, Bahas Serangan Israel dan AS ke Taheran
- Sebelum Serangan AS, Iran Sudah Pindahkan Uranium dari Fasilitas Fordow
- Tiba di Gedung Kejagung, Nadiem Makarim Jalani Pemeriksaan dalam Kasus Korupsi Pengadaan Laptop
- Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ingatkan Transparansi dalam SPMB untuk Cegah Kecurigaan
- Pengamat Timur Tengah Ingatkan Serangan AS ke Iran Bisa Jadi Lonceng Perang Global
- Masyarakat Diminta Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Jawa Tengah
Advertisement
Advertisement