Advertisement

Ibu Kota Batal Pindah karena Corona? Gubernur: Itu Urusan Jokowi

Jaffry Prabu Prakoso
Senin, 18 Mei 2020 - 22:57 WIB
Bhekti Suryani
Ibu Kota Batal Pindah karena Corona? Gubernur: Itu Urusan Jokowi Konsep Ibu Kota Negara. - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, BALIKPAPAN -Pandemi Covid-19 memunculkan dugaan batalnya pemindahan ibu kota negara yang baru ke Kalimantan Timur.

Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor tak mau ambil pusing soal kemungkinan ibu kota negara yang urung dipindahkan ke wilayahnya. Ide ini mencuat akibat pandemi Covid-19 atau virus Corona belum juga mereda di Indonesia.

Advertisement

Isran mengatakan bahwa pemindahan ibu kota negara (IKN) adalah urusan pemerintah pusat melalui Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut orang nomor satu di Kalimantan Timur (Kaltim) itu, hingga saat ini tidak ada masalah dengan rencana pemindahan IKN ke Benua Etam.

“Jalan terus, tidak ada masalah. IKN itu urusan negara,” katanya melalui situs resmi Pemerintah Kaltim, Senin (18/5/2020).

Isran menjelaskan bahwa semua pihak sebaiknya menunggu perkembangan dari pemerintah pusat. Apalagi, saat ini kondisi pandemi. Tentu semua kegiatan diarahkan untuk penanganan pandemi.

“Kita ikuti saja pemerintah pusat. Tak perlu dipermasalahkan. Pasti pusat juga akan memikirkan,” jelasnya.

Penjabat Sekretaris Provinsi Kaltim Muhammad Sa'bani mengatakan bahwa masyarakat tak perlu khawatir dengan pengembangan IKN. Yang jelas, ada langkah-langkah prioritas yang dijalankan oleh pemerintah pusat.

“Undang-undangnya juga bagaimana kita belum tahu. Tentu, jika undang-undangnya sudah terbit, maka bisa saja pemerintah pusat lebih fokus,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Muncul Wacana Pilihan Lurah di Gunungkidul Tahun Depan Digelar Dua Kali

Gunungkidul
| Jum'at, 26 April 2024, 13:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement