Advertisement

China Sumbang Rp308 Miliar ke WHO dan Tawarkan Bantuan pada Negara yang Sedang Hadapi Pandemi

Newswire
Sabtu, 18 April 2020 - 06:47 WIB
Nina Atmasari
China Sumbang Rp308 Miliar ke WHO dan Tawarkan Bantuan pada Negara yang Sedang Hadapi Pandemi Pekerja dari Departemen Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mendisinfeksi area perumahan setelah wabah virus Corona, di Ruichang, Provinsi Jiangxi, China, pada Sabtu (25/1/2020). - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA –  Kementerian Keuangan China pada Jumat (17/4/2020) menyatakan Pemerintah China akan menyumbangkan US$20 juta (sekitar Rp308 miliar) kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan mendukung penangguhan pembayaran utang negara-negara miskin.

China juga akan memanfaatkan dana US$10 juta (sekitar Rp154 miliar) di Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB) untuk mendukung upaya pengendalian pandemi virus corona baru Covid-19 di kawasan.

Advertisement

Pemerintah China, ungkap kementerian tersebut, akan terus menawarkan bantuan kepada negara-negara sedang berkembang yang dilanda pandemi melalui kerangka kerja sama Selatan-Selatan.

Kemenkeu China berjanji mendukung Rencana Aksi G20 terkait dengan persyaratan negara-negara miskin yang terlilit utang dan memulai perundingan bilateral terkait penangguhan sementara pembayaran utang.

Oleh sebab itu, juru bicara Kemenkeu meminta kreditor multilateral dan swasta segera menindaklanjuti kebijakan tersebut.

China sangat mendukung kesepakatan para pemimpin G20 untuk menangguhkan pembayaran utang negara-negara miskin, sebagaimana termuat di laman resmi Kemenkeu.

Penangguhan pembayaran utang harus mempertimbangkan kemampuan dan kepentingan negara kreditor dan debitor, termasuk pihak lain, kata Kemenkeu.

Beberapa kebijakan fiskal China, seperti keringanan pajak dan subsidi langsung terkait wabah telah dimasukkan dalam rencana stimulasi ekonomi G20 senilai US$5 triliun.

"Semua negara anggota harus bekerja sama dan mengintensifkan kebijakan untuk mempersiapkan langkah-langkah pemulihan ekonomi," kata Menkeu Liu Kun dalam telekonferensi pertemuan tingkat Menkeu dan Gubernur Bank Sentral G20, Rabu (15/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara/Xinhua

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jogja
| Jum'at, 29 Maret 2024, 02:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement