Advertisement
Helikopter yang Ditumpangi Jokowi Batal Mendarat di Bogor. Kenapa?
Ilustrasi helikopter. - Antara Foto/Foto: Heru Suyitno
Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR - Cuaca ekstrem membaut helikopter yang ditumpangi Presiden Joko Widodo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto balik kanan atau batal mendarat di Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Setengah jam kemudian balik ke Ats [Atang Sanjaya] setelah take off sekitar jam 08.30 WIB. Tapi tidak tahu lanjut ke mana setelah dari sini," ujar Komandan Skadron Udara 6 Wing 4 Lanud Atang Sendjaja (Ats), Letkol Pnb Risdiyanto kepada ANTARA di Bogor, Minggu (5/1/2020).
Advertisement
Ia menyebutkan, pada Minggu pagi ada tiga unit helikopter yang diberangkatkan dari Lanud Atang Sanjaya, satu rombongan presiden, dua lainnya ditumpangi Bupati Bogor, Ade Yasin dan digunakan untuk mengangkut logistik dengan tujuan ke lokasi yang terdampak bencana yaitu Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Meski helikopter rombongan presiden balik kanan, tapi dua helikopter lainnya tetap bisa mendarat. Menurutnya, cukup berisiko jika helikopter rombongan presiden dipaksakan menembus cuaca ekstrem.
BACA JUGA
"Di sana memang cuacanya parah. Waktu hari Jumat kemarin juga saya kesulitan masuk untuk antar logistik, tapi dipaksakan akhirnya bisa masuk," kata Risdiyanto.
Menurutnya, hingga kemarin sore akses menuju kantor Kecamatan Sukajaya, hanya bisa dilalui dengan jalan kaki, mulai dari posko bencana Desa Sukamulih.
Kondisi tersebut membuat pasokan logistik untuk pengungsi di wilayah Desa Pasir Madang hingga Cileuksa tersendat dan hingga kini pengiriman utama logistik masih mengandalkan jalur udara, karena jalan utama tertimbun longsoran tanah di beberapa titik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Lengkap KRL Jogja-Solo Hari Ini, Jumat 26 Desember 2025
- Agak Laen: Menyala Pantiku! Tembus 9,15 Juta Penonton
- Dishub DIY Catat Lonjakan Kendaraan Selama Libur Nataru, Tembus 2 Juta
- Jalur, Rute dan Tarif Bus Trans Jogja Terbaru Hari Ini
- Musim Durian Jatinom Klaten Ramai Diserbu Pemburu Saat Libur Nataru
- China Dukung Indonesia Jadi Ketua Dewan HAM PBB 2026
- Kedua Kalinya, Aceh Perpanjang Status Tanggap Darurat
Advertisement
Advertisement




