Advertisement
Polresta Cirebon Periksa 4 Oknum Polisi yang Terlibat Kasus Penyekapan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Empat oknum anggota Bareskrim Polri sedang diselidiki oleh Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cirebon terkait keterlibatan dalam kasus penyekapan dan penganiayaan empat warga Cirebon pada 10 Desember 2019 di sebuah hotel di Cirebon.
Kapolresta Cirebon AKBP Roland Ronaldy mengakui pihaknya telah menerima laporan dari salah satu pengacara korban dengan nomor laporan Polisi: B/750/XII/2019/JBR/RES Cirebon Kota terkait perkara dugaan tindak pidana penganiayaan atau pengeroyokan dan penyekapan.
Advertisement
Pihak terlapor dalam perkara itu diduga merupakan oknum Polisi yang bekerja di Bareskrim Polri yaitu berinisial Ipda N, Aipda M, Aipda H, Bripka S dan B seorang warga sipil yang mengaku-ngaku sebagai anggota Bareskrim.
"Memang ada laporan mengenai peristiwa itu pada Rabu Malam kemarin. Kami masih dalami kasus itu dan diduga pelakunya adalah oknum Polisi yang bertugas di Bareskrim, bukan anggota dari Polres Cirebon Kota," tuturnya saat dikonfirmasi via pesan singkat, Jumat (20/12/2019).
Menurut Roland, untuk memastikan para pelaku adalah oknum anggota Bareskrim Polri atau bukan, tim penyidik Polresta Cirebon sudah mengirim surat panggilan kepada para pelaku untuk dimintai keterangannya serta pihak pelapor.
Roland tidak menjelaskan lebih detail mengenai alasan empat warga Cirebon disekap dan dianiaya oleh oknum anggota Bareskrim Polri itu. Namun, dia memastikan Polresta Cirebon akan tetap professional dan transparan mengusut tuntas kasus tersebut.
"Sampai saat ini kami masih mendalami, apakah benar pelaku merupakan anggota Polisi atau bukan. Kami juga sudah melakukan panggilan kepada pelapor dan terlapor," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement