Advertisement
Seorang Terduga Teroris Diamankan di Kauman Solo, Rumah Indekosnya Digeledah
Polisi berjaga-jaga saat proses penggeledahan rumah indekos yang ditinggali teroris di Kauman, Pasar Kliwon, Solo, Senin (18/11/2019). - Solopos/Nicolous Irawan
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO -- Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri menangkap terduga teroris atas nama Frisnomi, 35, Senin (18/11/2019) pagi, di sekat tempat tinggalnya, Kelurahan Kauman RT 003/RW 005 Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Pada siangnya, Densus menggeledah rumah indekos yang ditempati terduga teroris tersebut.
Advertisement
Tetangga satu indekos Frisnomi, Ahmad Syidi Rozaqi, mengaku Frisnomi sudah lama indekos di salah satu rumah di Jl. Cakra I tersebut.
“Sudah lama mengekos, sekitar lima tahunan. Pekerjaannya karyawan dan petugas parkir di salah satu kantor di Jl. Slamet Riyadi. Penangkapannya saya kurang tahu cuma tadi ada beberapa anggota kepolisian berpakaian kasual di luar kos sekitar jam 07.30 WIB. Kali terakhir komunikasi ya sebelum berangkat kerja itu,” kata dia, kepada wartawan, Senin.
BACA JUGA
Ahmad mengaku tak mengetahui aktivitas sampingan Frisnomi selain pekerjaan utamanya. Namun, Frisnomi diketahui sering pulang larut malam.
“Jarang komunikasi dengan warga. Orangnya tertutup. Tapi, saya enggak menyangka, kayanya orangnya enggak mungkin seperti itu. Saya sendiri kenal sebagai sesama penghuni kos,” kata dia.
Ketua RW 005 Kelurahan Kauman, Alphan, menyebut Frisnomi ditangkap di dekat SD Muhammadiyah II Kauman Solo.
“Sedang naik sepeda, ditabrak polisi berpakaian kasual. Kemungkinan mau berangkat kerja,” kata dia, kepada wartawan.
Alphan yang menjadi saksi saat penggeledahan itu berlangsung menyebut sejumlah barang yang disita di antaranya kartu MMC dan satu unit ponsel. Penggeledahan berlangsung sekitar 30 menit.
“Saya enggak tahu terkait kasus apa. Hanya, infonya Densus sudah menangkap salah satu teman Frisnomi. Kemungkinan terkait kasus itu,” jelasnya.
Sebelumya, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang pria yang tinggal di RT 002/RW 011 Jatiarum, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Imam, 35, Minggu (17/11/2019) malam. Aparat kemudian menggeledah rumah yang ditinggali Imam di Mranggen.
Densus juga menciduk seorang ustaz, Jamal, warga RT 005/RW 001, Sidodadi, Pajang, Laweyan, Solo, Senin (18/11/2019) pagi, sekitar waktu Salat Subuh.
Selanjutnya Densus 88 bersama kepolisian setempat menggeledah rumah Jamal sekitar pukul 10.00 WIB dan menyita sejumlah barang.
Pada Senin, aparat Densus 88 dan kepolisian juga menggeledah rumah warga pendatang dari Surabaya, Jundolah, di Nayu Timur RT 004/RW 018 Nusukan, Banjarsari, Solo. Sedangkan keberadaan Jundolah belum bisa dipastikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
- KPK Tegaskan Perceraian Ridwan Kamil Tak Ganggu Kasus Bank BJB
- Baku Tembak di TN Komodo, Tim Gabungan Hadang Pemburu Liar
- Cuaca Ekstrem Landa Negara Arab, Banjir Bandang Picu Korban
Advertisement
Polresta Sleman Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Prambanan Hadapi Nataru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- KPK Tegaskan Perceraian Ridwan Kamil Tak Ganggu Kasus Bank BJB
- Asita DIY Catat Booking Wisata Nataru 2025 Turun 8 Persen
- Ahli Gizi Ungkap Manfaat Ikan Tuna untuk Jantung dan Tubuh
- Pemkot Jogja Siapkan Parkir Resmi Cegah Parkir Liar Stasiun Tugu
- Kerja di Kafe Tak Selalu Efektif, Coworking Space Jadi Pilihan
- Ekskavasi Terbaru di Pleret Ungkap Dugaan Fondasi Beteng Keraton
- Gerakan Perempuan Dikuatkan Jelang 1 Abad Kongres Perempuan
Advertisement
Advertisement




