Advertisement
Luas Kebakaran Hutan dan Lahan Meningkat160 Persen
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Total luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) meningkat tajam hingga 160% dalam kurun waktu waktu satu bulan.
Plt. Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Raffles B. Panjaitan mengatakan hingga akhir September 2019, luas indikatif karhutla tercatat 857.756 hektare (ha).
Advertisement
"Ada kenaikan di sana sampai 160% dibanding bulan lalu, 328.724 ha," ujarnya saat memaparkan laporan kinerja pengendalian karhutla di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Senin (21/10/2019).
Berdasarkan citra satelit landsat, kebakaran di lahan gambut hingga September 2019 seluas 227.304 ha, sementara di lahan mineral mencapai 630.451 ha. Luasan tersebut melonjak dibandingkan dengan Agustus 2019 dengan kebakaran di lahan gambut seluas 89.563 ha dan di lahan mineral 239.161 ha.
Adapun hingga September 2019, tiga daerah yang paling banyak luas karhutlanya adalah Kalimantan Tengah dengan 134.227 ha, Kalimantan Barat 127.462 ha, dan Nusa Tenggara Timur 119.459 ha.
Total karhutla seluas 857.756 hektare ini terjadi di lahan konsesi dan masyarakat. Sekitar 66.000 ha berada di areal Hutan Tanaman Industri (HTI), 18.465 ha di Hutan Alam (HA), 7.545 ha di lahan restorasi ekosistem, dan 7.312 ha di areal pelepasan kawasan hutan.
"Di izin yang dikeluarkan BPN paling banyak, bukan kawasan hutan. Lahan-lahan yang sudah disertifikatkan itu sampai 110.476 ha," ungkap Raffles.
Raffles mengatakan peningkatan luas karhutla ini karena masih dipengaruhi El Nino dan pergerakan arus panas dari Australia di samping pola pembukaan lahan dengan membakar. Untuk itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi hingga ke tingkat tapak guna mengubah perilaku masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Advertisement
Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jusuf Kalla Ingatkan Prabowo Pentingnya Oposisi
- Surya Paloh Temui Prabowo di Kartanegara
- Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
- BKKBN-TNI AD Kolaborasi Membangun Sumber Air Bersih Guna Turunkan Stunting
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
Advertisement
Advertisement