Advertisement
Anggota TNI Tiba-Tiba Dipukul Pakai Linggis saat Akan Berbelanja di Pasar

Advertisement
Harianjogja.com, MEDAN--Prajurit TNI yang bertugas di Batalion Zipur, Pratu Muhammad Iqbal dianiaya preman Pasar Sukaramai, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis (17/10/2019) sore.
Preman pasar yang diketahui bernama Edi Suhendra ini menganiaya Pratu Iqbal menggunakan linggis hingga mengalami luka di bagian kepala. Kejadian tersebut berawal saat Pratu Iqbal hendak berbelanja ke Pasar Sukaramai. Tiba-tiba, dia dipukul linggis oleh pelaku.
Advertisement
“Saya mau belanja di Pasar Sukaramai. Dia jalan sambil bawa linggis, namun tiba-tiba aku dipukul dengan menggunakan linggis," ujar Iqbal.
Usai memukul Iqbal, pelaku kemudian melarikan diri. Iqbal yang kepalanya berdarah lantas melaporkan kejadian itu ke polisi. “Karena kulihat sudah berdarah. Aku pun melapor ke polsek setempat,"ujar Iqbal.
Petugas Polsek Medan Area yang mendapat laporan itu langsung bergegas mendatangi lokasi dan berhasil menangkap pelaku yang sempat melarikan diri.
Penangkapan tersebut diwarnai kericuhan karena rekan korban yang datang ke lokasi hendak menghakimi pelaku. Beruntung petugas bergerak cepat dan selanjutnya membawa pelaku ke Mapolsek Medan Area.
Kapolsek Medan Area, Kompol Anjas Asmara Siregar mengatakan, pelaku saat ini sudah diamankan ke Polrestabes Medan. "Perintah pimpinan pelaku ditarik di Polrestabes Medan. Saat ini tengah menjalani pemeriksaan," ucapnya.
https://www.youtube.com/watch?v=5ws6uBtBaMU&t=505s
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Simak Perubahan Rute dan Peron Penumpang KRL di Stasiun Tanah Abang, Berlaku Mulai Hari Ini
- Kadis PUPR Sumut Ditetapkan Tersangka Korupsi Pembangunan Jalan, KPK Buka Peluang Periksa Bobby Nasution
- Iran Minta Donald Trump Hentikan Sikap Tidak Hormat pada Ali Khamenei
- 9 ABK WNI yang Terlantar di Kapal Tanzania Dievakuasi
- Menteri PU Ungkap Pembangunan Sekolah Rakyat Berasrama Capai 80 Persen
- Cuaca Buruk, Pesawat Batik Air Putar Balik ke Bandara Soekarno-Hatta
- Pengamat Minta Pemerintah Segera Luncurkan Beras SPHP, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement