Advertisement
Legislator Jadi Tersangka Diberi Catatan Khusus

Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA--Pimpinan DPRD Kota Surabaya memberikan catatan khusus terhadap anggota dewan dari Fraksi Partai Demokrat Nasdem, Ratih Retnowati yang menjadi tersangka atas dugaan korupsi kasus jasa aspirasi masyarakat (Jasmas) 2016 dan kini menjadi tahanan Kejari Tanjung Perak Surabaya.
Wakil Ketua DPRD Surabaya A.H. Thony mengatakan sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus Jasmas 2016, Ratih Retnowati tidak bisa lagi menjalankan fungsi legislatifnya di DPRD Surabaya. "Untuk itu, kami meminta agar alat kelengkapan dewan melakukan pencatatan riil dan konkrit akan aktivitas Ratih selama di sidang maupun rapat komisi," katanya.
Advertisement
Menurut dia, catatan tersebut nantinya yang akan menjadi bahan evaluasi bagi Badan Kehormatan (BK) DPRD Surabaya untuk diberikan kepada pimpinan DPRD Surabaya. Setelah itu, lanjut dia, Pimpinan DPRD nantinya yang akan menyurati partai yang bersangkutan terkait kinerja itu.
Ia mengatakan kalau diskresi atas posisi Ratih di DPRD Surabaya adalah wewenang partai. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya berharap Partai Demokrat bersikap bijak karena persoalan menjadi pembicaraan di kalangan masyarakat Surabaya.
Politikus Partai Gerindra ini menilai jika hal itu tidak disikapi secepatnya maka akan menjadi menjadi preseden buruk. "Kita tidak menutup mata kalau ada masyarakat yang menilai kinerja anggota dewan tidak bisa maksimal karena anggotanya yang berkurang satu dari 50 menjadi 49," katanya.
Untuk itu, ia berharap ada solusi dari Partai Demokrat yang menyenangkan semua pihak. "Solusi yang tidak merugikan dewan, partai maupun Mbak Ratih," katanya.
Seperti diketahui Ratih Retnowati merupakan salah satu tersangka dari enam tersangka korupsi anggaran dana hibah Jasmas oleh anggota DPRD Surabaya periode 2014-2019. Dari enam tersangka itu hanya Ratih yang kembali terpilih menjadi anggota DPRD Surabaya periode 2019-2024. Kasus tersebut hingga saat ini masih ditangani oleh Kejaksaan Negeri Tanjung Perak Surabaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement