Advertisement

Nasir: Usut Tuntas Kasus Kematian 2 Mahasiswa Kendari

Newswire
Sabtu, 28 September 2019 - 11:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Nasir: Usut Tuntas Kasus Kematian 2 Mahasiswa Kendari M. Nasir

Advertisement

Harianjogja.com, NGAWI -  Tewasnya dua mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) yang mengikuti aksi unjuk rasa penolakan sejumlah rancangan undang-undang di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Kamis (26/9/2019) harus diusut. 

Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir di Ngawi, Jawa Tengah, Jumat (27/9/2019) mengatakan kasus kematian itu perlu diusut tuntas bagaimana kronologi peluru tajam bisa menewaskan Randi (21), mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan UHO.

Advertisement

“Harus diusut apa yang terjadi sebenarnya, apakah karena ada upaya membela diri, atau kejadian yang lainnya,” ujar dia.

Ia juga meminta pada rektor melacak penyebab meninggalnya dua mahasiswa di Kendari tersebut sehingga dapat segera dimediasi dengan pihak terkait.

Sebelumnya diberitakan korban meninggal dunia saat serangkaian aksi unjuk rasa di Kendari yang menolak rancangan undang-undang yang dinilai kontroversi bertambah menjadi dua orang.

"Iya, pasien Muh Yusuf Kardawi, 19, yang menjalani perawatan intensif usai dioperasi di RSU Bahteramas Kendari, Sultra meninggal dunia pada Jumat (27/9/2019) sekitar pukul 04:00 WITA," kata Plt Direktur RSU Bahteramas dr Sjarif Subijakto di Kendari, Jumat.

Tim dokter yang menangani korban Yusuf sudah berbuat maksimal, ujar Sjarif.

Almarhum Yusuf tercatat sebagai mahasiswa jurusan Teknik D-3 Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari. Sedangkan korban meninggal dunia sebelumnya Kamis (26/9/2019), adalah Randi, 21, juga berstatus mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan UHO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Wanita Berkebaya Gelar Aksi dengan Mata Tertutup di Tugu Jogja, Merespons Jelang Pembacaan Putusan MK

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 23:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement