Advertisement
Parah, 90% Kasus Narkoba Dikendalikan Napi dari Dalam Penjara
Advertisement
Harianjogja.com, SERANG– Narapidana ternyata menjadi aktor vital dalam peredaran narkoba di Tanah Air.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Heru Winarko menyebutkan 90 persen peredaran narkoba di Indonesia dikendalikan dari dalam lembaga pemasyarakatan oleh narapidana (napi) yang sedang menjalani hukuman.
Advertisement
Menurut Heru, para napi menganggap lapas sebagai lokasi ternyaman dalam melakukan transaksi. "80-90 persen masih banyak dikendalikan di sana (lapas-red). Di lapas mereka lebih nyaman. Mereka leluasa operasi dan transaksi di sana," kata Heru di Kota Serang, Rabu (18/9/2019).
Heru mengakui, berdasarkan ungkapan kasus Lapas Tanjung Gusta, Medan, Sumatra Utara yang paling banyak peredaran narkoba. Selain itu di lapas di Cirebon dan Tangerang, para napi masih bisa mengendalikan peredaran narkoba di luar.
"Kita bersama dengan Dirjen Lapas 2 minggu lalu ke Nusakambangan di sana ada tempat maximum risk. Tapi, juga high risk itu dibuat di sana. Ini yang kita fokuskan untuk para bandar," ujarnya.
Permasalahan masih maraknya peredaran narkoba di lapas juga dikarenakan minimnya jumlah petugas sipir. "Upaya pemerintah sipir ditambah 12 ditambah 12 sekarang sudah 24 ribu sehingga kurangnya sipir bisa diminimalkan," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA, Bantul, Sleman dan Sekitarnya
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Jembatan di Baltimore AS Ambruk Ditabrak Kapal, Enam Orang Hilang, Kemenlu RI Pastikan Tidak Ada Korban WNI
- Berikan Diskon Tambah Daya di Bulan Ramadan, PLN Dorong Petumbuhan Ekonomi
- Penjelasan Pakar Terkait Keamanan Beragam Jenis Air Minum dalam Kemasan
- Barang Impor Ilegal Senilai Rp9,3 Miliar Dimusnahkan, dari Elektronik hingga Sambal
- 6 Jenazah WNI Korban Kapal Korsel Karam di Jepang Segera Dipulangkan
- Para Bupati Diminta Jaga Stabilitas Ekonomi dan Keamanan Jelang Lebaran 2024
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
Advertisement
Advertisement