Advertisement
Akhir 2019, Presiden Jokowi Pakai Mobil Baru

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono mengungkapkan dua mobil kepresidenan baru akan segera datang untuk mendukung kegiatan Presiden dan Wapres.
"Berdasarkan informasi yang saya terima, sudah dlakukan prosesnya dan mungkin akhir tahun [2019] kendaraan itu sudah dapat diterima," kata Heru di Jakarta, Jumat (23/8/2019).
Advertisement
Ia menyebutkan kalau kendaraan berupa mobil itu datangnya akhir tahun, kemungkinan awal tahun baru bisa dioperasikan.
Heru menjelaskan anggaran untuk pengadaan mobil kepresidenan itu sudah ada di Kemensetneg. "Ada di bawah Biro Umum Setneg, itu yang mereka melakukan kegiatan pengadaan dan lainnya, yang penting kan anggaran sudah ada tahun ini," tuturnya.
Ia mengatakan kemungkinan proses lelang pengadaan sudah dilakukan. "Ya sudah proses, mungkin pemenanganya bisa dikroscek ke Biro Umum Setneg," ucapnya.
Mengenai jenisnya, Heru mengatakan akan sama dengan sebelumnya yaitu Mercedes Benz. Ia juga mengungkapkan Presiden Jokowi memberikan pertimbangan atas pilihan mobil tersebut.
"Ya pertimbangannya keamanan, kan ada di dalam kabin juga kita bisa membaca, dan melihat kriteria tertentu yang tidak mungkin bisa kita sampaikan di sini," ujarnya.
Ia menyebutkan meskipun sudah ada mobil baru, mobil lama nantinya masih dipakai karena kalau hanya dua unit tidak cukup.
"Jadi standar kami hitung itu, lima tahun ke depan itu idealnya sih 12 unit," tambahnya.
Ia menyebutkan dua mobil baru kemungkinan akan dibagi menjadi satu untuk Presiden dan satu lagi untuk Wapres. "Saya tidak tahu pastinya, nanti Pak Mensesneg yang akan mengatur itu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
Advertisement

Jumlah Anak Tidak Sekolah Usia SMA di Kulonprogo Mencapai 329, Ini yang Akan Dilakukan Balai Dikmen
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jemaah Haji Meninggal Dunia Mencapai 418 Orang, Kemenkes Sebut Perlu Ada Pengetatan
- PMI Asal Kediri Meninggal Setelah Lakukan Aksi Bunuh Diri di Korea Selatan
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
- Hujan Lebat, 21 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Kebanjiran
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement
Advertisement