Advertisement

Minta Ternak Sapi Kurban, Camat di Jakarta Diduga Lakukan Pungli

Newswire
Kamis, 01 Agustus 2019 - 20:17 WIB
Bhekti Suryani
Minta Ternak Sapi Kurban, Camat di Jakarta Diduga Lakukan Pungli Ilustrasi penjual kambing untuk Iduladha. - JIBI/Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Dugaan pungutan liar berwujud ternak kurban diduga terjadi di Jakarta.

Adin, pedagang hewan kurban yang membuat surat untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena dipalak satu ekor sapi oleh oknum camat, buka suara soal indikasi pungutan liar tersebut.

Advertisement

Ia menuturkan, camat tersebut tak hanya pada Iduladha 2019 ini meminta ”upeti” sebagai syarat kalau dirinya mau diizinkan membuka lapak.

Jelang Iduladha pada tahun-tahun sebelumnya, kata Adin, camat daerah yang sama juga meminta hal serupa. Bedanya, dulu camat cuma meminta seekor kambing.

Tapi tahun ini, camat meminta Adin memberikan seekor sapi. Menurut Adin, syarat itu terbilang berat.

"Saya setiap tahun kasih ke mereka. Kalau kambing okelah, tapi kalau sapi, ya berat," ujar Adin saat dihubungi wartawan, Kamis (1/8/2019).

Adin menceritakan, awalnya ia sempat dihubungi dokter hewan dari kecamatan dan Satpol PP untuk melengkapi perizinan. Setelah sudah dilengkapi, ia diberikan surat izin untuk berjualan sampai tanggal 11 Agustus.

Setelah itu, perwakilan camat tersebut meminta Adin memberikan sapi kepadanya. Adin mengaku sempat mempertanyakan permintaan tersebut.

"Yang mendatangi saya itu utusannya dan dokter hewan. Saya tegaskan kepada mereka, apa benar ini permintaan pak camat,” kata Adin.

Akhirnya Adin mengaku tidak bisa memenuhi permintaan sang camat dan memilih untuk berjualan hewan kurban di lokasi lain.

"Saya diberi tahu harus memberikan sapi, ya sudah saya mundur. Mendingan saya berdagang di tempat lain,” tukasnya.

Sebelumnya, beredar surat yang berisikan aduan Adin untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, gara-gara dipalak camat untuk memberikan seekor sapi.

Dalam suratnya, Adin mengaku berjualan hewan kurban di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Utan Kayu Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Ia bermaksud memberitahukan kepada Anies bahwa oknum camat meminta satu ekor sapi sebagai syarat dirinya diberi izin berjualan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA

Jogja
| Kamis, 25 April 2024, 06:47 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement