Advertisement
Menristekdikti: Rektor Asing Diundang untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan rektor asing akan diundang memimpin perguruan tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi.
“Saya selama jadi menteri melihat pertumbuhan perguruan tinggi menuju pada kualitas itu masih jauh dari apa yang kami harapkan. Kami melihat di dalam negeri sudah mulai makin baiklah, tetapi apabila kami bandingkan dengan perguruan tinggi dari luar negeri, ternyata kita jauh lebih rendah,” ujar dia dalam konferensi pers di Gedung Ristekdikti, Jakarta, Jumat (26/7/2019).
Advertisement
Dengan adanya sumber daya dosen asing, akan terjadi kolaborasi dan berbagi masukan yang bisa bermanfaat bagi pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia.
“Ternyata di luar negeri pertama “resource”-nya [sumber daya] dosennya. Kalau dosen sifatnya homogen tidak akan maju, dan rata-rata perguruan tinggi di Indonesia sifatnya hampir homogen,” kata dia.
Sementara, di perguruan tinggi di luar negeri, tenaga atau dosen asing sudah ikut terlibat dan menjadi dosen serta meneliti bersama-sama.
“Dosen asing masih kurang [di Indonesia], kalau bisa 30 hingga 40 persen dari orang asing supaya kolaborasinya makin baik,” ujar dia.
Nasir mengatakan Kemenristekdikti akan menyampaikan masalah pendanaan untuk rektor asing tersebut kepada Presiden Joko Widodo. Regulasi pelaksanaannya juga akan diatur dengan skema tertentu.
“Banyak peraturan yang berbenturan akan kami perbaiki dan nanti akan kami usulkan kepada presiden,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ledakan di Cengkareng, Mabes Polri Terjunkan Tim Puslabfor
- Wakil Kepala BGN Ingatkan Program MBG Jangan Berorientasi Bisnis
- Cuaca di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Hari Ini Hujan Ringan
- Pemerintah Bakal Bangun Enam Pusat Perawatan Pesawat Udara Terpadu
- 2.039 Kios Lakukan Kecurangan Penjualan Pupuk, Begini Respons Mentan
Advertisement
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- 3.700 Hewan Piaraan DIY Sudah Divaksin Rabies
- 89 Kalurahan di Gunungkidul Berstatus Tangguh Bencana
- Revitalisasi Taman Jalan Pringgodiningrat, Sejumlah Pohon Ditebang
- Jadwal Bus Malioboro ke Pantai Baron Rabu 15 Oktober 2025
- Corporate University Dorong ASN Sleman Tingkatkan Kompetensi
- Pelatih PSS Sleman Ungkap Kunci 5 Kemenangan Beruntun
- Alokasi Dana Desa di Gunungkidul Terancam Berkurang di 2026
Advertisement
Advertisement