Advertisement
KPK : Sumber Daya Alam Paling Banyak Dikorupsi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sumber daya alam disebut paling sering dikorupsi. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode M Syarief menyoroti potensi-potensi adanya tindak pidana korupsi di sektor Sumber Daya Alam (SDA). Sebab, kata Syarief, potensi korupsi terbesar di Indonesia ada di sektor SDA.
"Kenapa kami fokus di SDA, karena sektor ini paling banyak korupsi. Kenapa? Di setiap banyak sektor (penghasil) uang, di situ akan banyak kemungkinan korupsi," kata Syarief dalam acara diskusi kanal 'Quo Vadis Korupsi Sumber Daya Alam Indonesia' di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2019).
Advertisement
Menurut Syarief, sumber daya alam merupakan barang yang sangat berharga untuk kelangsungan hidup manusia. Namun, SDA merupakan barang terbatas dan tidak bisa dikembangbiakkan. Apalagi, dalam sektor tambang.
"Kalau habis tambangnya, ya enggak bisa beranak, tinggal lobangnya. Kalau abis emasnya, tidak bisa beranak, nikel, dan yang lainnya juga," imbuhnya.
Syarief meminta agar seluruh pihak utamanya para pengusaha tambang untuk sama-sama menjaga sumber daya alam di Indonesia. Terlebih, Undang-Undang (UU) sudah mengatur tentang pemanfaatan dan perlindungan terhadap lingkungan.
"Kemudian juga, karena sumber daya alam adalah sumber uang negara. Tapi kalau kita lihat, itu sedikit sekali dia (SDA) menyumbang," ungkapnya.
Lebih lanjut, Syarief mencontohkan soal ketimpangan atau ketidakadilan dalam pemanfaatan sumber daya alam. Dia mencontohkan terkait penghasilan perusahaan Aneka Tambang (Antam) pada 2018 yang mencapai lebih dari Rp300 miliar per tahun.
Di sisi lain, tekan Syarief, terdapat dampak yang cukup mahal akibat buruknya pertambangan tersebut yakni, banjir bandang di daerah pertambangan. Kerugian negara dari banjir tersebut justru mencapai triliunan rupiah.
"Berapa kerugian negara akibat banjir yang tergenang, setelah dihitung triliunan totalnya. Tidak seimbang," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- 7 Jenazah Korban Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Dimakamkan di Jember
- Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo di Semarang Sedang Diinvestigasi
- Polisi Selidiki Ledakan Tabung Gas di Jakarta Utara
Advertisement

Antisipasi Banjir, Pemkot Jogja Bangun Sumur Resapan di Tiga Ruas Jalan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Usai Penembakan Charlie Kirk, Trump Usul Anggaran Keamanan Naik Rp952 Miliar
- Turki Waspadai Langkah Israel yang Serang Qatar
- Diterobos Drone Rusia, Rumania Kerahkan Jet Tempur F-16
- Polisi Selidiki Ledakan Tabung Gas di Jakarta Utara
- Purbaya Klaim Guyuran Rp200 Triliun ke 5 Bank Akan Kerek Penerimaan Pajak
- Kecelakaan di Bromo, 8 Karyawan RSBS Jember Meninggal Dunia
- Israel Menyerang, 350.000 Penduduk Gaza Terpaksa Mengungsi
Advertisement
Advertisement