Advertisement

KPU Anggap Saksi Prabowo Tak Memperkuat Permohonan

Newswire
Kamis, 20 Juni 2019 - 12:57 WIB
Nina Atmasari
 KPU Anggap Saksi Prabowo Tak Memperkuat Permohonan Kuasa hukum Capres - Cawapres nomor urut 02 selaku pemohon Bambang Widjojanto (kanan) dan Denny Indrayana (kir) mengikuti sidang perdana sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat (14/6/2019). - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA-- Komisioner KPU RI Hasyim Asy'ari menganggap keterangan saksi-saksi yang dihadirkan Tim Hukum Prabowo - Sandiaga tidak ada yang memperkuat adanya kecurangan yang sebelumnya disebut terjadi secara terstruktur, sistematis, dan massif di Pilpres 2019. Pada sidang Rabu (19/6/2019) kemarin, Tim Hukum BPN menghadirkan 15 saksi fakta dan dua saksi ahli.

"Kalau keterangan saksi mestinya yang digunakan untuk memperkuat tapi enggak ada yang memperkuat," ujar Hasyim di gedung MK, Kamis (20/6/2019).

Advertisement

Hasyim mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan untuk menghadirkan saksi atau tidak pada sidang ketiga. Sebab, ia menilai jika menghadirkan saksi akan kontradiktif karena saksi tim hukum Prabowo yang dihadirkan sebelumnya tidak ada yang memperkuat permohonan.

"Kontradiktif makanya apakah pelru kami hadirkan saksi itu sedang kami pertimbangkan," jelas Hasyim.

Diberitakan sebelumnya, Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi menutup sidang sengketa Pilpres 2019 hari keempat yang dimulai pada Rabu (19/6/2019) pukul 09.00 WIB dan baru berakhir Kamis sekitar pukul 04.55 WIB saat azan Subuh berkumandang.

Ketua Majelis Hakim Anwar Usman mengatakan sidang akan dilanjutkan dengan agenda memeriksa saksi dan ahli yang dihadirkan pihak termohon yakni KPU pada Kamis siang nanti pukul 13.00 WIB.

"Dengan demikian sidang ditutup dan selamat beristirahat," kata Anwar Usman sambil mengetuk palu tiga kali tanda ditutupnya sidang di Gedung MK, Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pemda DIY Perkuat Komitmen Antikorupsi

Jogja
| Kamis, 18 April 2024, 21:57 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement