Advertisement
Gempa Tak Berpotensi Tsunami Guncang Papua
Ilustrasi. - Antara Foto
Advertisement
Harianjogja.com, PAPUA--Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua diguncang gempa berkekuatan 6,3 Skala Richter (SR) pada Kamis (20/6/2019) pukul 00.24 WIB. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat, gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Dari keterangan tertulis yang diterima dari Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono di Jayapura, Kamis, menyebutkan hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempabumi ini berkekuatan magnitudo 6,3 SR yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi magnitudo 6,2.
Advertisement
Episenter gempabumi terletak pada koordinat 2,23 Lintang Selatan (LS) dan 138,53 Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 45 kilo meter arah Barat daya Kota Sarmi, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua pada kedalaman 11 kilo meter, tambahnya.
Ia mengemukakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
BACA JUGA
Ia melanjutkan, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Kabupaten Sarmi ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sistem Sesar Mamberamo, tepatnya di sebelah Timur Laut Sarmi.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dipicu oleh penyesaran miring yang merupakan kombinasi antara pergerakan mendatar dan naik (oblique-thrust), sebutnya.
Guncangan gempabumi ini, kata dia dilaporkan dirasakan di Sarmi III-IV MMI, Sentani II-III MMI, Wamena I-II MMI. Hingga kini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 00.43 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan kekuatan magnitudo 4,9.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, ujarnya.
Rahmat memastikan, informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
- Korban Tewas Akibat Serangan RSF di Sudan Capai 43 Orang
- Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Lama Tinggal Wisatawan di Bantul Masih Fluktuatif
- 3 Wakil Indonesia Lolos 16 Besar Korea Masters 2025
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Sahroni, Nafa, Eko Patrio Tetap Dinonaktifkan MKD DPR
- David Beckham Resmi Jadi Sir dari Raja Charles III di Kastil Windsor
- Polres Kulonprogo Siagakan 350 Personel Hadapi Bencana
- Xiaomi Siapkan HP Baterai 9.000 mAh, Hampir Setara Powerbank
Advertisement
Advertisement




