Advertisement
Perawat Lansia Indonesia Semakin Banyak Dikirim ke Jepang

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Dalam lima tahun terakhir, jumlah perawat dan perawat lansia Indonesia yang dikirim ke Jepang dalam program “G to G” (government to government) atau antarpemerintah meningkat.
Menurut data Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) yang diterima di Jakarta, Selasa (18/6/2019), jumlah peserta yang dikirim secara berurutan mulai tahun 2015 hingga 2018 adalah 278, 279, 324, 329 orang.
Advertisement
Sementara pada gelombang ke 12 tahun ini, jumlah peserta yang diberangkatkan juga naik menjadi 338 orang. Mereka terdiri dari 38 perawat dan 300 perawat lansia.
Jumlah tersebut adalah yang terbesar kedua selama program ini dijalankan sejak tahun 2008, setelah jumlah terbanyak pada tahun 2009 sebanyak 362 peserta.
Direktur Pelayanan Penempatan Pemerintah BNP2TKI, Arini Rahyuwati, menyebut jumlah peserta tiap tahun sebetulnya belum memenuhi kuota yang disediakan oleh pemerintah Jepang.
“Kuota ini kita mendapatkan 550 nurse (perawat) dan careworkers (perawat lansia) per tahun, tapi kita baru bisa memenuhi sekitar 300-an,” kata Arini.
Sementara itu, Direktur Urusan Ekonomi Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia, Tadayuki Miyashita, menargetkan perawat dan perawat lansia Indonesia yang dikirim ke Jepang bisa mencukupi kebutuhan di negaranya.
“Kami memerlukan banyak perawat dan perawat lansia, jadi program ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan tersebut,” kata dia.
Program “G to G” pemberangkatan perawat dan perawat lansia Indonesia ke Jepang berada dalam skema perjanjian kemitraan ekonomi Indonesia-Jepang atau Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement