Advertisement
Pengamat Anggap Kerusuhan Jakarta Tak Tepat Dikaitkan dengan Anies Baswedan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai sangat tidak tepat mengaitkan terlebih menyalahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas terjadinya kericuhan dalam demonstrasi terkait dengan hasil pemilu.
"Tidak bisa disalahkan kepada seorang gubernur. Gubernur tak punya kewenangan untuk menahan orang-orang berdemonstrasi," kata Ujang dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (23/5/2019).
Advertisement
Selain itu, kata Ujang, gubernur juga tidak bisa mengontrol polisi karena kepolisian tidak berada di bawah gubernur.
"Jadi, tudingan tidak berdasar itu tidak memiliki nilai yang disematkan kepada Gubernur Anies," jelas Ujang.
BACA JUGA
Menurut Ujang, Anies telah melakukan apa yang menjadi bagian dari kewenangannya selaku gubernur seperti memastikan fasilitas kesehatan Provinsi DKI Jakarta bersiap siaga.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi salah satu sosok yang "disalahkan" terutama di media sosial atas kericuhan yang terjadi usai aksi di sekitar gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Ujang meminta semua pihak dapat menahan diri untuk tidak saling menyalahkan.
"Karena kita juga harus jaga negara ini agar aman dan damai," ujar Ujang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemkab Sleman Luncurkan Sembada Corporate University, Ini Fungsinya
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Belanda Konfirmasi Kasus Pertama Varian Baru Mpox
- Pramono: Dana Ngendon di Bank Rp14,6 Triliun Akan Dipakai Bayar Proyek
- Trah HB II Desak Pemerintah Serius Tangani Pemulihan Aset Geger Sepehi
- Renovasi Terminal Giwangan Ditarget Selesai Jelang Libur Nataru
- AHY: Butuh Rp10.300 Triliun untuk Bangun Infrastruktur
- KPK Akan Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh
- Jual Pupuk Subsidi di Atas Harga Resmi, Pengecer Akan Dicabut Izinnya
Advertisement
Advertisement