Advertisement
Jumlah Kerugian Akibat Kerusuhan Lapas Langkat Masih Didata
Lapas Narkotika Langkat pasca kerusuhan. - Ist/Antara.
Advertisement
Harianjogja.com, LANGKAT--Kanwil Kemenkumham Sumut masih melakukan pendataan besaran kerugian dampak dari kerusuhan yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Simpang Ladang Hinai Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat SUmatera Utara, Kamis Sore (16/5/2019).
"Kerugian belum bisa diperhitungkan karena kita masih melakukan pendataan satu persatu," kata Kepala Divisi Permasyarakat Kanwil Kemenkumham Sumut Jahari Sitepu di Langkat, Jumat (17/5/2019).
Advertisement
Ia mengatakan, dari hasil pendataan sementara yang dilakukan petugas diketahui sebanyak 13 sepeda motor dan 3 mobil terbakar, serta ruang kantor beserta isinya juga dan surat-menyurat yang ada didalamnya juga habis terbakar.
"Blok tidak ada yang rusak, dapur juga tidak rusak. Yang rusak ruang kantor beserta isinya dan kaca-kacanya semuanya pecah serta 13 sepeda motor beserta 3 mobil yang dibakar saat peristiwa kerusuhan terjadi," katanya
BACA JUGA
Terkait keberadaan Kalapas Bahtiar Sitepu yang saat peristiwa kerusuhan tidak berada ditempat, ia mengatakan memang Kalapas sedang cuti selama 30 hari dan sekarang sedang di Betlehem melaksanakan ibadah.
"Dia sudah tahu peristiwa ini dan kami sudah minta dia segera kembali. Mungin besok dia sudah sampai di sini," katanya.
Sebelumnya ia juga menyampaikan saat kerusuhan terjadi sedikitnya 154 warga binaan di lapas tersebut melarikan diri namun 103 diantaranya berhasil ditangkap kembali oleh pihak kepolisian yang melakukan pengejaran.
"Artinya masih ada 51 lagi warga binaan yang masih melarikan diri. Yang sudah tertangkap kembali sementara ini masih dititipkan di Rutan Tanjungpura dan Lapas Binjai," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Sekolah Negeri di Jogja Wajib Terima ABK, Ini Penegasan Pemkot
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- KPK Panggil Eks Menag Yaqut Cholil Terkait Kasus Kuota Haji
- Buntut Ujaran Kebencian, Resbob Dipecat dari GMNI dan DO dari UWKS
- Tak Laku, Yamaha India Setop Penjualan YZF-R3 dan MT-03
- MANTRA by Qhomemart Satukan Arsitek dan Industri di Jogja
- KPK Kantongi Fakta Baru Kasus Kuota Haji Usai dari Arab Saudi
- Inter Miami Rekrut Sergio Reguilon, Pengganti Jordi Alba
- Windows 10 Dihentikan, Ini Cara Aktifkan ESU Gratis
Advertisement
Advertisement



